BEI mencatat, hingga 2 Februari 2023, tercatat 38 perusahaan yang masuk pipeline penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).
Jakarta, Beritasatu.com- Bursa Efek Indonesia mencatat, hingga 2 Februari 2023, tercatat 38 perusahaan yang masuk pipeline penawaran umum perdana saham dengan target penggalangan dana Rp 48 triliun. Ini menunjukkan tahun politik bukan penghalang pengusaha untuk menghimpun dana pasar modal Indonesia.
Merujuk data itu, perusahaan di sektor konsumen non primer dan teknologi mendominasi daftar pipeline pencatatan saham baru di BEI, sedangkan sisanya tersebar pada sektor lainnya, termasuk anak usaha BUMN.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
RANS Punya Raffi Ahmad Mau IPO, BEI Bilang BeginiNyoman menyebutkan, dalam proses IPO pihak BEI akan melakukan kunjungan ke perusahaan yang siap melakukan IPO.
Weiterlesen »
Proyeksi IPO Perusahaan di BEI Turun Jadi Rp 48 T, Bank Sumut DitundaIPO saham PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara Tbk (BSMT) atau Bank Sumut berstatus canceled atau ditunda.
Weiterlesen »
Perusahaan Ngekor Langkah Sri Mulyani Tahan Belanja, Ada Apa?Perusahaan-perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) kebanyak juga tengah menahan belanja modalnya.
Weiterlesen »
OPINI : Valuasi Startup Unicorn di dalam Secangkir KopiBisnis KopKen yang tumbuh cepat dengan potensi laba usaha yang baik memungkinkan perusahaan segera melakukan IPO
Weiterlesen »
Pertamina Geothermal Jual Saham Sampai AS, Tertarik?PT Perusahaan Geothermal Energy (PGE) menyatakan akan melakukan dua format distribusi Initial Public Offering (IPO)
Weiterlesen »
Berumur Kurang Dari 3 Tahun, Perusahaan Ini Incar IPO Rp 153MNilai target penggalangan dana IPO maksimal Rp 153 miliar.
Weiterlesen »