5 Negara yang Ramah untuk Mencoba Solo Traveling TempoTravel
TEMPO.CO, Jakarta - Pengalaman bepergian sendiri atau solo traveling adalah pengalaman berharga yang sepertinya layak dicoba setidaknya sekali seumur hidup. Bepergian sendiri dapat memberikan pengalaman yang baru dan kenangan yang tak akan terlupakan.Melakukan perjalanan solo bukan berarti akan selamanya sendiri. Jika memilih negara yang tepat, pelancong dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman. Berikut negara yang sempurna untuk mencoba solo traveling:1.
ThailandJika mencari perjalanan solo yang dimulai sendiri dan diakhiri dengan daftar teman baru yang terus bertambah, Thailand mungkin menjadi tujuan para wisatawan. Negara Thailand telah lama menjadi tujuan backpacker nomor satu bagi kaum muda. Hal tersebut karena negara ini memiliki kuliner yang terjangkau, mudah dinavigasi dan memiliki orang-orang yang ramah yang bisa berbicara bahasa Inggris.Jika memesan penginapan di hostel, wisatawan akan mendapatkan teman baru dalam waktu singkat.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Wali Kota Solo Gibran Pastikan BST Solo Tetap Gratis hingga Akhir TahunBST akan tetap gratis setelah Pemerintah Kota Solo memberikan subsidi.
Weiterlesen »
Solo Great Sale 2022 di Solo Ditutup, Nilai Transaksi Capai Rp 2,9 TriliunTarget Nilai transaksi SGS 2022 sebesar Rp 2 triliun atau meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,3 triliun. Target itu terlampaui.
Weiterlesen »
Besok, Batik Solo Trans Tetap Gratis, Tapi Penumpang Wajib Pakai E-MoneyPenumpang umum BST harus memiliki e-money, kecuali pelajar, orang lansia, dan difabel.
Weiterlesen »
Ganjar Pranowo, RK, dan Gibran Rayakan Sumpah Pemuda Bersama di SoloDalam rangka memperingati Sumpah Pemuda, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri Leadership Talkshow Y20 di Solo.
Weiterlesen »
Putus Dampak Mitos Perang Bubat, Akan Ada 'Jalan Siliwangi' di Solo dan 'Jalan Surakarta' di JabarRidwan Kamil dan Gibran Rakabuming Raka, sepakat untuk saling berupaya memutus dampak mitos Perang Bubat, khususnya bagi warganya masing-masing.
Weiterlesen »