File Bocor Ungkap Upaya China Menghapus Identitas Uighur dari Dalam
Sistem kepolisian Xinjiang, China telah diretas oleh sumber tidak dikenal. Peretasan tersebut mengungkap file terkait penahanan ribuan Muslim Uighur dan minoritas lainnya oleh China.File yang bocor tersebut diserahkan kepada konsorsium media internasional sebelum kemudian diperiksa oleh pakar Uighur, Dr. Adrian Zenz.
Disebutkan terdapat sekitar 2.800 foto tahanan dan lebih dari 23 ribu dokumen terkait penahanan dalam file tersebut. Di dalamnya juga ada lebih dari 300 ribu cacatan pribadi.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Menlu China Bertemu Presiden Filipina, Bahas Laut China SelatanPresiden baru Filipina Ferdinand Marcos Jr. bertemu Menteri Luar Negeri China Wang Yi pada Rabu (6/7). Mereka membahas perselisihan yang telah lama memanas di Laut China Selatan, sementara ia menghadapi dilema kebijakan luar negeri yang mencakup persaingan Amerika-China di kawasan itu. Memakai...
Weiterlesen »
Dokumen Rahasia Bocor, Ungkap Koordinasi China Soal Penindasan Etnis UighurPidato-pidato rahasia yang diberikan oleh pejabat tinggi Partai Komunis China menggambarkan Uighur dan Muslim lainnya sebagai “kelas musuh yang tradisinya...
Weiterlesen »
IMI-China Southern Power Grid International Mau Bangun 'SPBU Listrik'Rencananya, IMI Charging Station tersebut akan berlokasi di ruas tol Trans Jawa, tol Merak - Bandung, hingga berbagai kawasan di Bali.
Weiterlesen »
Peretas Klaim Curi Data Warga China, Jual OnlineSeorang peretas yang mengaku telah mencuri data pribadi dari ratusan juta warga China kini menjual informasi tersebut secara online. Sampel dari 750.000 data yang diunggah secara daring oleh peretas menunjukkan nama warga, nomor ponsel, nomor KTP, alamat, tanggal lahir, dan laporan polisi...
Weiterlesen »
Dubes RI Yakin ASEAN Bisa Menjadi Jembatan China-AS |Republika OnlineAOIP dinilai dapat menjadi cara ASEAN jembatani hubungan antara China-AS
Weiterlesen »
Ilmuwan Top Rusia Meninggal Setelah Ditahan dan Dituduh Jadi Mata-mata ChinaIlmuwan top Rusia, Dmitriy Kolker, yang dituduh menjadi mata-mata China, meninggal dua hari setelah ditangkap atas tuduhan pengkhianatan terhadap negara.
Weiterlesen »