Menguak Bahaya Etilen Glikol ke Tubuh Manusia, Zat Kimia yang Biasa Dipakai Membuat Plastik
Gelora Media- Badan Pengawas Obat dan Makanan resmi melarang penggunaan obat sirup karena diduga mengandung zat kimia Etilen glikol.
Dosen Departemen Kimia Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada , Robby Noor Cahyono mengatakan, bahaya utama terletak pada rasa senyawa ini yang manis. Etilen glikol dan produk sampingnya yang beracun akan menyerang sistem saraf pusat, jantung dan ginjal serta dapat bersifat fatal jika tidak segera ditangani.
Kemudian tahap kedua atau tahap cardiopulmonary terjadi antara 12 dan 24 jam setelah konsumsi, sedangkan tahap ketiga atau tahap ginjal berlangsung antara 24 dan 72 jam setelah menelan etilen glikol. Ia menambahkan, konsumsi senyawa ini ke dalam tubuh membawa efek sambungan jangka pendek yang berlangsung kurang dari 8 jam.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Down Gegara Larangan Obat Sirup, Website BPOM Sudah NormalWebsite Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia sudah kembali normal.
Weiterlesen »
Polri Bantu Pemantauan Peredaran Obat Sirup Diduga Penyebab Gagal Ginjal Akut AnakSejumlah produk obat yang telah ditarik peredarannya oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Weiterlesen »
Bawaslu Akui Penegakan Hukum Pidana Pemilu Belum MaksimalBADAN Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengakui bahwa penegakan hukum pidana pemilu belum maksimal dilakukan.
Weiterlesen »
Pasar Pramuka Tak Lagi Jual Obat Sirop yang Dilarang BPOMToko obat di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, tak lagi menjual obat sirop yang dilarang Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Weiterlesen »
Patuhi Instruksi BPOM RI, Konimex 'Recall' dan Setop Produksi Termorex Sirup!Imbas obat sirup disetop sementara oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), PT Konimex akhirnya menarik sejumlah obat yang ditemukan tercemar etilen glikol.
Weiterlesen »