Aksi Mogok Makan Korban PT Amman Mineral di Komnas HAM, 5 Orang Kritis
18 Desember 2022- Aksi mogok makan di Komnas HAM memakan korban. 5 Dari 16 peserta aksi mogok makan dari Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang tumbang dan harus dilarikan ke rumah sakit.
"Karena kami merasa bahwa sesuai dengan kondisi saat ini tidak bisa melanjutkan aksi dan ini terkait kondisi potensial ancaman jiwa. Sehingga, kami mengambil inisiatif secara medis untuk membawa kelima sahabat kami ke RS Pena 98 di Kabupaten Bogor," katanya kepada awak media di Kantor Komnas HAM, Minggu .
Ada juga salah satu massa aksi yang tidak sanggup berjalan dan harus diangkat ke mobil ambulans menggunakan ranjang. Menurut Rudolf, kondisi tersebut disebabkan karena kurangnya asupan gula ke tubuh.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Aksi Mogok Makan Korban PT Amman Mineral di Komnas HAM, 5 Orang KritisAksi mogok makan di Komnas HAM memakan korban. 5 Dari 16 peserta aksi mogok makan dari Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tambang (AMANAT) tumbang dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Weiterlesen »
5 Peserta Aksi Mogok Makan di Kantor Komnas HAM Dilarikan ke Rumah SakitMereka menuntut Komnas HAM untuk memeriksa dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) kepada korban.
Weiterlesen »
Komnas HAM terima 257 aduan terkait PMI pada 2020-2022Koordinator Subkomisi Pemajuan HAM Komnas HAM RI Anis Hidayah mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu 2020-2022, Komnas HAM menerima 257 aduan terkait dengan ...
Weiterlesen »
Solidaritas Mahasiswa Palangka Raya Desak Komnas HAM Ungkap Kasus Kecelakaan Kerja di PT AmmanAnggota Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu mendorong audit investigasi menyeluruh terkait sejumlah persoalan di PT Amman
Weiterlesen »
Solidaritas Mahasiswa Palangka Raya Desak Komnas HAM Periksa AMNTSolidaritas Mahasiswa Palangka Raya mendesak Komnas HAM untuk segera menindaklanjuti aduan yang sebelumnya sudah dilaporkan oleh Amanat KSB.
Weiterlesen »