Polda Metro Jaya menggerebek sebuah kantor pinjol ilegal di Manado. Kasus ini bermula dari salah satu korban merasa adanya ancaman dari pihak PinjamanNow.
Kemudian, pada Selasa 22 November korban mendapatkan pesan WhatsApp dari aplikasi PinjamanNow dan AkuKaya. Pesan itu berisi informasi pribadi korban.
Selang sehari, kata Auliansyah, korban kembali mendapat pesan dari pihak PinjamanNow. Namun, bentuk pesannya berupa ancaman penyebaran data korban berupa foto KTP dan foto korban di media sosial.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Polda Metro Jaya Tangkap Penyebar Data Pribadi Nasabah Pinjaman Daring di ManadoKepolisian Daerah Metro Jaya menangkap dua tersangka terkait kasus penyebaran data pribadi nasabah pinjaman daring. Pelaku mengancam akan menyebarkan data berupa foto KTP dan foto-foto korban dari media sosial. Metropolitan AdadiKompas
Weiterlesen »
Gerebek Kantor Pinjol Ilegal di Manado, Polda Metro Jaya Tetapkan 2 TersangkaPenggerebekan kantor pinjol ilegal di Manado ini berawal dari laporan nasabah ke Polda Metro Jaya karena diancam dan diteror
Weiterlesen »
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran Rayakan HUT Polda Metro Ke-73 , Berjoget Ojo DibandingkePerayaan hari ulang tahun (HUT) Polda Metro Jaya ke-73 dimulai dengan giat olahraga yang diikuti Kapolda Irjen Fadil Imran, Minggu (4/12/2022).
Weiterlesen »
Polda Metro Gerebek Kantor Pinjol Manado, Tangkap Debt Collector dan BosnyaPolda Metro Jaya menggerebek kantor perusahaan pinjol di Manado, Sulawesi Utara. Polisi menyebut kantor pinjol itu beroperasi dengan berkedok kantor koperasi.
Weiterlesen »
Polda Metro tetapkan dua tersangka pinjaman daring ilegal di ManadoPenyidik Subdirektorat Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus pinjaman daring (pinjaman ...
Weiterlesen »