Angka ini juga memperkuat tren penurunan prevalensi perokok anak yang telah terjadi sejak 2018.
JawaPos.com – Prevalensi merokok di Indonesia terus menurun hingga 2022. Pada kelompok perokok anak, penurunan bahkan telah terjadi selama lima tahun berturut-turut.
Sementara prevalensi perokok anak usia sama atau di bawah 18 tahun, sebesar 3,44 persen. Angka ini menurun 25 bps dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 3,69 persen. Angka ini juga memperkuat tren penurunan prevalensi perokok anak yang telah terjadi sejak 2018 yaitu sebesar 9,65 persen, kemudian 2019 sebesar 3,87 persen, dan 2020 sebesar 3,81 persen.
Sebagai catatan, ada perbedaan metodologi antara data BPS yang berasal dari Survei Sosial Ekonomi Nasional dan Riskesdas Kemenkes. Capaian penurunan prevalensi merokok dapat diatributkan pada kenaikan rata-rata CHT yang terjadi setiap tahun.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
November 2022, BPS Catat Impor RI Turun 1,89 Persen | merdeka.comBadan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia November 2022 mencapai USD18,96 miliar, turun 0,91 persen dibandingkan Oktober 2022 atau turun 1,89 persen dibandingkan November 2021 USD 19,14 miliar.
Weiterlesen »
November 2022, BPS Catat Nilai Ekspor Bulanan Turun Jadi USD 24,12 MiliarSecara month-to-month, nilai ekspor November 2022 turun 2,46 persen dibanding bulan sebelumnya. TempoBisnis
Weiterlesen »
Kepala BKKBN: Enam Provinsi Prevalensi Stunting-nya di Bawah 20 PersenProvinsi tersebut adalah Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Kepulauan Riau, DI Yogyakarta, DKI Jakarta dan Bali.
Weiterlesen »
Balita Stunting di Humbahas 2022, Prevalensi Capai 14,38 PersenPemkab Humbahas melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (KPPKB), melakukan pengukuran terhadap 14.001 balita di Kabupaten Humbahas. Hasilnya, prevalensi balita stunting ada sebanyak 2.014 orang, atau mencapai 14,38 persen. Pengukuran ini dilakukan bekerja sama dengan s
Weiterlesen »
Jawa Barat Jadi Provinsi Berpengaruh Turunnya Stunting Nasional |Republika OnlineBKKBN sebut prevalensi stunting Provinsi Jawa Barat adalah 24,5 persen
Weiterlesen »
BKKBN: Baru 6 Provinsi dengan Angka Stunting di Bawah 20 Persen |Republika OnlinePrevalensi stunting di 22 provinsi masih tergolong tinggi
Weiterlesen »