Covid-19 Reda, Okupansi Gedung Perkantoran Masih Tertekan | Ekonomi - Bisnis.com

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Covid-19 Reda, Okupansi Gedung Perkantoran Masih Tertekan | Ekonomi - Bisnis.com
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 59%

Covid-19 Reda, Okupansi Gedung Perkantoran Masih Tertekan

Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah pandemi Covid-19 yang mulai mereda dan mulai kembalinya work from office diharapkan dapat meningkatkan okupansi gedung perkantoran.

Ferry mengungkapkan faktor yang paling menentukan penurunan tingkat okupansi yakni pengurangan luas perkantoran oleh beberapa perusahaan yang menerapkan sistem hybrid working. "Pertumbuhan ekonomi yang stabil akan semakin mendorong permintaan ruang perkantoran dan tingkat hunian tumbuh sejalan dengan terbatasnyatambahan pasok 2023 - 2045," katanya.

Ke depan, belum ada proyek baru yang diperkenalkan, gedung baru masih berasal dari penyelesaian proyek yang saat ini sedang dibangun. Menurutnya, pengembang pun masih dalam posisi menunggu saat yang tepat untuk memperkenalkan proyek baru Ferry menambahkan untuk mengejar dan memertahankan tingkat hunian, beberapa pengelola gedung memilih untuk menurunkan tarif sewa. Adapun, tarif sewa di CBD saat ini tercatat Rp235,653, sedangkan diluar CBD tercatat Rp176.737.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Covid-19 Menurun, Buka Puasa Bersama di Masjid Kembali DigelarCovid-19 Menurun, Buka Puasa Bersama di Masjid Kembali DigelarSeiring menurunnya angka Covid-19 di Indonesia, sejumlah masjid di berbagai daerah kembali menggelar acara buka puasa bersama.
Weiterlesen »

Hebatnya Kakek Ini: 90 Kali Disuntik Vaksin Covid-19Hebatnya Kakek Ini: 90 Kali Disuntik Vaksin Covid-19Dia kemudian menjual sertifikat vaksinasi kepada orang-orang yang tidak ingin divaksinasi. Sertifikat itu dengan nomor batch vaksin asli.
Weiterlesen »

Peserta Vaksinasi Covid-19 Malam Hari di PIK Juga Datang dari Luar JakartaPeserta Vaksinasi Covid-19 Malam Hari di PIK Juga Datang dari Luar JakartaLayanan Vaksinasi Merdeka malam hari di PIK sudah melampaui target hingga 700 orang per hari. Vaksinasi dimulai pukul 18.00-23.00.
Weiterlesen »

Airlangga: PPLN tak Perlu PCR Setelah Tiba di Indonesia Kecuali Suspek Covid-19 |Republika OnlineAirlangga: PPLN tak Perlu PCR Setelah Tiba di Indonesia Kecuali Suspek Covid-19 |Republika OnlinePPLN yang masuk Indonesia cukup melakukan tes PCR 2×24 jam sebelum keberangkatan.
Weiterlesen »

Lockdown Covid-19 di Shanghai Dikhawatirkan Turunkan Ekonomi ChinaLockdown Covid-19 di Shanghai Dikhawatirkan Turunkan Ekonomi ChinaBisnis sejumlah perusahaan multinasional di China ikut terdampak lockdown Covid-19 yang diberlakukan di Shanghai.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-26 07:04:43