Hoaks terkait Tragedi Kanjuruhan terus menyebar di masyarakat. Hoaks ini beredar melalui media sosial maupun aplikasi percakapan.
BACA JUGA: Polisi Usut Kerusuhan yang Terjadi di Luar Stadion Kanjuruhan Malang BACA JUGA: Ketua Panpel: Kenapa Gas Air Mata Ditembakkan ke Tribun yang Banyak Perempuan dan Anak? BACA JUGA: Jadi Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Kabag Ops dan Kasat Samapta Polres Malang Belum Dicopot Baca Juga1. Cek Fakta: Tidak Benar Aksi Pemukulan Suporter dalam Video ini Jadi Penyebab Tragedi Kanjuruhan
Video tersebut kemudian dikaitkan jadi penyebab tragedi yang menewaskan 100 orang lebih di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada 1 Oktober 2022 lalu. Benarkah aksi pemukulan terhadap suporter dalam video tersebut jadi penyebab tragedi Kanjuruhan? Simak dalam artikel berikut ini...Beredar di media sosial postingan yang menyebut FIFA membekukan sepak bola Indonesia selama 5 tahun akibat Tragedi Kanjuruhan. Postingan ini beredar sejak akhir pekan kemarin.
"INFO VALID A1**FIX SUPER VALID NO HOAX DARI ORANG BIN PENSIUNAN KOMBES & MANTAN ORANG BAIS, KEDUA INFO INI DISATUKAN MENJADI DATA, DATA-DATA DARI INFORMASI SAYA KUMPULKAN MENJADI SEBUAH DOKUMENTASI, BAHWA PADA TANGGAL 1 OKTOBER HARI KESAKTIAN PANCASILA KEMARIN KOMUNIS MENGUJI COBA CAMP PEMBANTAIAN MIRIP SEPERTI NAZI MENGGUNAKAN GAS BERACUN, NAMUN KALI INI KELINCI PERCOBAAN NYA MELALUI MEDAN LAPANGAN BOLA, RAKYAT JATIM, DAN AGENDA PERTANDINGAN BOLA YANG SUDAH DI GRAND DESIGN SECARA...
2 dari 2 halamanTentang Cek Fakta Liputan6.comMelawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Diskominfo Papua Ajak Pelajar SMP Cegah Hoaks dengan Literasi DigitalPelajar tingkat sekolah menengah pertama dianggap rentan terpapar hoaks sehingga perlu diberikan pelatihan literasi digital.
Weiterlesen »
Cek Fakta: Hoaks Kabar Dedi Mulyadi Meninggal Dunia Usai Diracun pada 6 Oktober 2022Beredar kabar hoaks anggota DPR RI, Dedi Mulyadi meninggal dunia usai diracun.
Weiterlesen »
31 Polisi Diperiksa, Diduga Lakukan Pelanggaran Soal Tragedi Kanjuruhan - Pikiran-Rakyat.comSejumlah tim investigasi melakukan pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan, termasuk dari Polri yang memeriksa 31 anak buahnya.
Weiterlesen »
Arema FC Fokus ke Korban, Percaya Penuh pada Proses InvestigasiArema FC menghormati seluruh proses investigasi yang sedang berjalan terkait Tragedi Kanjuruhan,
Weiterlesen »
Rutin Komunikasi Dengan FIFA, PSSI: Tak Ada Bahas Soal Sanksi | Goal.com IndonesiaPSSI rajin memberi update kepada FIFA, terkait tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan KanjuruhanDisaster
Weiterlesen »
Aremania Somasi Presiden Joko Widodo, Kasih Sembilan Tuntutan | Goal.com IndonesiaSalah satu tuntutan Aremania, mau beberapa pihak meminta maaf secara terbuka terkait tragedi Kanjuruhan. JokoWidodo KanjuruhanDisaster
Weiterlesen »