DPR Soroti Kasus Bullying terhadap Anak di Tasikmalaya

Deutschland Nachrichten Nachrichten

DPR Soroti Kasus Bullying terhadap Anak di Tasikmalaya
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 21 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 59%

Wakil Ketua Komisi VIII DPR Tubagus Ace Hasan Syadzily menyoroti kasus bullying atau perundungan di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Jakarta, Beritasatu.com - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Tubagus Ace Hasan Syadzily menyoroti kasus bullying atau perundungan di Tasikmalaya, Jawa Barat, yang menyebabkan seorang anak 11 tahun meninggal dunia akibat depresi. Ace menyebut kasus ini harus menjadi pengingat bagi semua orang betapa pentingnya perlindungan anak, khususnya pada Hari Anak Nasional 2022.

Advertisement Korban berinisial PH warga Singaparna, Tasikmalaya, mengalami perundungan ekstrem oleh rekan sebayanya. Dia dipaksa mencabuli hewan dan videonya beredar hingga menjadi viral.Hari Anak Nasional 2022, Momentum Tingkatkan Kesejahteraan Anak Bocah kelas 6 SD tersebut mengalami depresi hingga menyebabkan ia sakit keras dan meninggal dunia. Ace mengatakan kejadian ini sangat mengkhawatirkan.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

DPR: Kasus Perundungan di Tasikmalaya Sangat MengkhawatirkanDPR: Kasus Perundungan di Tasikmalaya Sangat MengkhawatirkanKami sangat prihatin atas peristiwa bullying atau perundungan terhadap seorang anak yang berdampak secara psikologis kepadanya sehingga anak itu meninggal.
Weiterlesen »

DPR Harap Kasus Penembakan Brigadir J Makin TerangDPR Harap Kasus Penembakan Brigadir J Makin TerangAnggota Komisi III DPR Trimedya Panjaitan berharap kasus penembakan Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J makin terang.
Weiterlesen »

Komisi III DPR Diminta Kawal Penanganan Kasus Brigadir JPenuntasan kasus Brigadir J dinilai bukan terletak pada persoalan kekurangan alat bukti, melainkan kemauan dari para petinggi Polri yang tergabung dalam tim khusus, termasuk Kapolri. Polhuk AdadiKompas
Weiterlesen »

Komisi VIII DPR: Pelaku Kasus Perundungan Paksa Setubuhi Kucing Harus Diberi Pendampingan Khusus karena Masih Anak-anakKomisi VIII DPR: Pelaku Kasus Perundungan Paksa Setubuhi Kucing Harus Diberi Pendampingan Khusus karena Masih Anak-anak'Sesuai peraturan, khususnya Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, terduga pelaku anak perlu mendapat pendampingan khusus, kata Ace.
Weiterlesen »

DPR Minta Pemerintah Benahi Pelaksanaan Manasik HajiDPR Minta Pemerintah Benahi Pelaksanaan Manasik HajiPembenahan haji dirasa perlu setelah evaluasi dilakukan pada keberangkatan haji tahun ini.
Weiterlesen »

DPR RI: Buka Hasil Autopsi Brigadir JDPR RI: Buka Hasil Autopsi Brigadir JAnggota DPR RI meminta Polri mengungkap secara transparan hasil autopsi jenazah Brigadir J yang meninggal dalam peristiwa polisi tembak polisi di rumah Irjen Pol. Ferdy Sambo, pada Jumat (13/7/2022).
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-08 20:37:35