Percobaan penculikan ini viral di media sosial. Belakangan polisi mengungkapkan tidak ada peristiwa penculikan, namun pasutri itu hanya berniat beri tumpangan.
di kawasan Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur, membuat geger. Pelaku disebut-sebut tiga orang naik mobil berpelat 'Mabes TNI'.
Kabar ini membuat Satpom Lanud Halim Perdanakusuma turun tangan dan mengamankan terduga pelaku di Jl Hercules, pada Rabu . Terduga pelaku disebutkan pasangan suami istri kemudian diserahkan ke pihak kepolisian.. Pasangan suami istri tersebut berniat memberikan tumpangan kepada siswi tersebut.
Peristiwa ini viral di media sosial. Dalam video yang beredar, terlihat sebuah mobil berpelat merah berhenti, kemudian seorang perempuan menawarkan tumpangan kepada dua anak perempuan di pinggir jalan. "Nggak apa-apa, yuk," ujar seorang perempuan dari dalam mobil, seperti dilihat dari video yang beredar, Kamis .
Dalam video lainnya, disebutkan bahwa pelaku sudah ditangkap. Dari video tersebut, terlihat mobil yang disebut sebagaiKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan membenarkan adanya kejadian tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Rabu , sekitar pukul 11.30 WIB.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
TNI AU Tangkap Pasutri yang Diduga Ingin Culik Siswi SMP di Komplek Lanud Halim Perdanakusuma - Tribunnews.comPasutri S dan H ditangkap oleh anggota TNI Angkatan Udara (AU) karena diduga hendak menculik seorang siswi SMP di Komplek Skadron Lanud Halim
Weiterlesen »
Niat Sandra Belajar Islam untuk Memurtadkan Muslim, Malah Dapat Hidayah dan Syahadat |Republika OnlineMualaf Sandra Ngongoloy mendapat hidayah saat mempelajari Islam
Weiterlesen »
Polisi Bebaskan Pasutri yang Sempat Diamankan Satpomau Lanud HalimAhsanul menjelaskan S dan istrinya inisial A awalnya hendak menjemput anaknya inisial H. Di tengah perjalanan mereka melihat korban berjalan sendirian dan berniat memberikan tumpangan kepada korban.
Weiterlesen »