Wardatul Hasanah adalah mahasiswa Unej yang memiliki perusahaan penerbitan sendiri. Bisnis itu didasari dari karyanya yang dulu sering ditolak.
Lantaran berbagai penolakan itu, Warda akhirnya memutuskan untuk mendirikan usaha penerbitan buku sendiri."Berkali-kali saya ditolak penerbit, macam-macam alasannya. Salah satunya karena sebagai penulis pemula saya nggak punya uang untuk modal menerbitkan buku. Rasanya sakit sekali," ungkap Warda pada sela-sela mengikuti perkuliahan di kampus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Unej, seperti dikutip dari laman universitas pada Rabu .
Supaya paham mengenai teknis di bidang tersebut, Warda pun bekerja di sebuah penerbitan. Namun, niat untuk belajar menurutnya ditanggapi lain oleh pemilik usaha.ini pun diberhentikan dari pekerjaan lantaran dianggap dapat menjadi kompetitor. Penerbitan yang berbasis di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi itu membuahkan hasil. Satu per satu order pencetakan dilakukan hingga sekarang sudah ada 170 buku ber-ISBN yang dirilis.
"Alhamdulillah, hingga saat ini CV. Perkasa Satu menjadi satu-satunya penerbitan buku di Banyuwangi yang sudah menjadi anggota Ikatan Penerbit Indonesia atau IKAPI serta berlisensi hukum karena terdaftar di KemenkumHAM sehingga bisa menerbitkan buku dengan ISBN termasuk mengurusi Hak atas kekayaan intelektual atau HAKI," jelasnya.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Sudah Hidup Mandiri, Pembalap Muda Qarrar Firhand Ali Makin Matang di ItaliaQarrar Firhand Ali kini mulai mengurusi hidupnya sendiri sejak bersekolah dan berlatih gokart di Brescia Italia.
Weiterlesen »
Pemkot Jaksel Sediakan Bursa Kerja Guna Meminimalkan Tawuran |Republika OnlineSaat ini kegiatan antar remaja kurang sehingga menyebabkan mereka kerap tawuran.
Weiterlesen »
9 Manfaat Temulawak dari Obat Kanker Prostat sampai Obat JerawatTemulawak yang kerap diracik dalam minuman tradisional punya banyak manfaat kesehatan dari obat kanker prostat sampai obat jerawat.
Weiterlesen »
Mata Memerah, 3 Jari Mahasiswi Widyagama Korban Kanjuruhan juga Sulit DigerakkanMata mahasiswi Widyagama Malang memerah usai terkena gas air mata Tragedi Kanjuruhan. Saat ini, ia mengaku tiga jarinya susah digerakkan. via detik_jatim
Weiterlesen »
Kisah Tsaniah Sang Atlet Dayung yang Kini Bertugas di BasarnasItsnah Tsaniah dulu menjalani kariernya sebagai atlet dayung. Kini ia mengabdikan diri di Basarnas dan berkutat dengan penanganan bencana serta kemanusiaan.
Weiterlesen »
Tragedi Kanjuruhan: PSSI - Broadcaster Saling Tuding, TGIPF Punya Pegangan SendiriTGIPF bakal menyerahkan laporan terkait dengan Tragedi Kanjuruhan Malang pada 14 Oktober mendatang. MahfudMD
Weiterlesen »