Epidemiolog Rekomendasikan Cakupan Vaksinasi Covid-19 Ditambah Jadi 100 Persen |Republika Online

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Epidemiolog Rekomendasikan Cakupan Vaksinasi Covid-19 Ditambah Jadi 100 Persen |Republika Online
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

Varian baru seperti Delta maupun Omicron jauh lebih menular dibandingkan varian asal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Epidemiolog dari Universitas Airlangga Surabaya Windhu Purnomo merekomendasikan cakupan vaksinasi Covid-19 tak cukup hanya 70 persen melainkan ditambah hingga 100 persen. Sebab, muncul varian baru yang lebih menular dibandingkan varian awal.

Baca Juga Jadi, dia melanjutkan, cakupan vaksinasi harus dikejar. Sebab, tarhet sasaran yang mendapatkan vaksin Covid-19 dosis kedua belum banyak masih 70 persen lebih. Apalagi, ia mengingatkan Indonesia dikuasai oleh Omicron dan berita buruknya anak Omicron yaitu BA.2 yang ternyata lebih menular juga sudah ada di Indonesia. Bahkan, ia mencatat BA.2 sudah ada di seluruh provinsi Jawa. Kendati demikian, Windhu mengatakan permulaan terjadi infeksi hingga timbulnya reaksi BA.

Perinciannya berdasarkan data Satgas Covid-19 yang diterima di Jakarta Senin, jumlah penduduk yang telah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19 per hari ini bertambah 163.040 menjadi 148.021.351 orang. Sementara itu, jumlah penerima vaksin dosis pertama yang tercatat hari ini sebanyak 65.273 jiwa.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Sejak November 2021, 1.477 Orang Meninggal Karena Varian OmikronSejak November 2021, 1.477 Orang Meninggal Karena Varian OmikronKEPALA Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan sejak 1 November hingga 16 Maret terdapat 1.477 pasien covid-19 yang meninggal dunia karena varian omikron.
Weiterlesen »

Dinkes Sebut Tidak Ada Pasien Covid-19 Varian Deltacron di SurabayaDinkes Sebut Tidak Ada Pasien Covid-19 Varian Deltacron di SurabayaDinkes Kota Surabaya melaporkan tidak ada varian baru gabungan antara Delta dan Omicron atau disebut Deltacron
Weiterlesen »

Amin Soebandrio Imbau Keluarga Lindungi Lansia dari Covid-19Amin Soebandrio Imbau Keluarga Lindungi Lansia dari Covid-19Cakupan vaksinasi untuk kelompok lansia masih rendah dibandingkan kelompok lainnya, sedangkan lansia sangat rentan terpapar Covid-19.
Weiterlesen »

Protokol Kesehatan dan Vaksinasi Jadi Kunci Utama Penanganan Covid-19Protokol Kesehatan dan Vaksinasi Jadi Kunci Utama Penanganan Covid-19Iris Rengganis mengatakan protokol kesehatan (prokes) dan vaksinasi menjadi kunci utama dalam penanganan Covid-19 yang harus dilakukan bersamaan.
Weiterlesen »

Tren COVID-19 RI Terus Membaik, Kadar Antibodi Penduduk Cukup TinggiTren COVID-19 RI Terus Membaik, Kadar Antibodi Penduduk Cukup TinggiKadar antibodi dari vaksinasi memberikan perlindungan efektif dari COVID-19.
Weiterlesen »

Mantap! Lebih 194 Juta Warga RI Sudah Terima Vaksin Dosis-IMantap! Lebih 194 Juta Warga RI Sudah Terima Vaksin Dosis-IVaksinasi Covid-19 di Indonesia terus bertambah luas.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-31 03:41:57