'Jadi memang saya orang awam, tidak tahu, saya temukan, kemudian saya buang sudah dalam keadaan kaku. Ya pikiran saya sudah meninggal,' kata Priyanto.
ke Sungai Serayu, Jawa Tengah. Priyanto mengaku saat itu kondisi kaki Handi sudah dalam keadaan menekuk karena kaku.Priyanto lalu bertanya kepada saksi ahli dari dokter forensik Muhammad Zaenuri Syamsu Hidayat yang dihadirkan oditur militer. Priyanto bertanya apakah kondisi kaki yang menekuk itu bisa dinyatakan Handi sudah meninggal dunia."Saya tidak bisa memastikan," jawab Zaenuri.
Lalu, Kolonel Priyanto bertanya mengenai air yang masuk ke rongga dada Handi. Priyanto bertanya apakah ada perbedaan ukuran antara air dan darah yang masuk ke tubuh Handi. "Termasuk tadi pak dokter menyampaikan ada air dan darah 500 cc. Tidak bisa dibedakan airnya berapa cc dan darah berapa cc?" tanya Priyanto.Tak hanya sampai di situ, Priyanto menyebut Zaenuri tidak bisa menyimpulkan waktu kematian Handi. Zaenuri menjawab hal itu tidak bisa dipastikan."Bapak juga tidak bisa menyimpulkan jam kematiannya karena di sini kurang dari 6 jam setelah makan terakhir," kata Priyanto.
Pernyataan itu diungkapkan Zaenuri saat bersaksi dalam sidang lanjutan dengan terdakwa Kolonel Priyanto di Pengadilan Militer Tinggi II Jakarta, Penggilingan, Jakarta Timur, hari ini. Muhammad Zaenuri merupakan dokter yang menandatanganiHakim Faridah bertanya tentang maksud temuan pasir halus di paru-paru Handi. Zaenuri menjawab pasir itu ditemukan karena adanya air sungai yang masuk ke rongga dada melalui saluran napas.
"Artinya apakah pada saat korban ini jatuh ke dalam sungai itu apakah masih bernafas? ada pasir dalam paru-paru?" tanya hakim.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Alasan Kolonel Priyanto Buang Tubuh Handi: Ya Pikiran Saya Sudah Meninggal | merdeka.comKolonel Priyanto juga menceritakan terkait kondisi Handi ketika dibuang ke sungai sudah dalam kondisi kaku dengan kaki ditekuk. Termasuk, berkaitan darah dan air yang ada dalam tubuh Handi.
Weiterlesen »
Alasan Kolonel Priyanto Buang Tubuh Handi: Ya Pikiran Saya Sudah Meninggal | merdeka.comKolonel Priyanto juga menceritakan terkait kondisi Handi ketika dibuang ke sungai sudah dalam kondisi kaku dengan kaki ditekuk. Termasuk, berkaitan darah dan air yang ada dalam tubuh Handi.
Weiterlesen »
Keterangan Dokter Forensik Perkuat Dakwaan Kolonel PriyantoKeterangan dokter forensik yang mengautopsi jenazah Handi Saputra, korban penabrakan dan pembunuhan yang melibatkan Kolonel Infanteri Priyanto, mendukung isi dakwaan Oditurat Militer Tinggi II Jakarta.
Weiterlesen »
Sidang Kolonel Priyanto, Oditurat Militer Hadirkan Ahli Forensik | merdeka.comKehadiran ahli forensik ini sebagai saksi ahli, bertujuan untuk membuktikan dakwaan Oditur Militer kepada Priyanto sebelumnya dijadwalkan pada sidang Kamis (24/3) pekan lalu.
Weiterlesen »
Kemendagri Sebut Apdesi Kubu Pro Tak Berbadan Hukum, Jokowi Tanggapi Wacana Presiden 3 PeriodeHingga saat ini sejumlah pihak masih ramai menggaungkan wacana presiden tiga periode. Presiden Jokowi pun mengaku sudah kerap mendengar isu tersebut yang ramai digaungkan.
Weiterlesen »
Serangan Rusia ke Ukraina, Ini Usulan dari Klub Liga UkrainaMeski sudah ada klaim Moskwa akan mengurangi serangan militer, pada kenyataannya, Rusia masih menyerang kota Chernigiv
Weiterlesen »