Setelah tahun 2015 harga sawit semakin meningkat dengan pertumbuhan sebesar 22,7 persen per tahun.
Liputan6.com, Jakarta - Ombudsman Republik Indonesia, menyatakan harga sawit Indonesia semakin membaik dan semakin mahal. Bahkan harga sawit mengalami peningkatan rata-rata sebesar 22,7 persen per tahun.
Menurutnya, jika sebelum tahun 2015 publik disuguhi dengan adanya kabar harga sawit berfluktuasi bahkan pernah mencapai harga di bawah Rp 1.000 yang merugikan para petani sawit. Namun setelah tahun 2015 ini harga sawit semakin meningkat dengan pertumbuhan sebesar 22,7 persen per tahun. Indonesia memberikan perlawanan terhadap Uni Eropa yang dinilai mendiskriminasi produk sawit. Dengan mengadukan UE ke WTO. Wamendag Jerry Sambuaga mengungkapkan alasan dan kesiapan Indonesia dalam gugatan ini di WTO.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Harga Avtur Naik Terus, Siap-siap Tiket Pesawat Bakal Makin MahalHarga avtur Pertamina tercatat mengalami kenaikan secara berkala. Ini mempengaruhi beban operasional maskapai yang berpotensi mengerek harga tiket pesawat. Harga...
Weiterlesen »
Pengamat: DMO Minyak Sawit Naik Jadi 30 Persen, Harga CPO Bisa Tambah LiarDirektur Center of Economic and Law Studies Bhima Yudhistira meminta agar kebijakan DMO minyak sawit 30 persen dibatalkan.
Weiterlesen »
Siap-siap Nih, Kata Jokowi Harga-harga Akan Melonjak!Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kenaikan harga pangan tak bisa terbendung
Weiterlesen »
Meneropong Harga Minyak Dunia: Mungkinkah Harga Minyak Naik Menjadi 200 USD?OLEH : ACHMAD NUR HIDAYAT* 1. Kami sering ditanya akankah sanksi terhadap Rusia setelah invasi ke Ukraina menyebabkan krisis energi baru? Ba...
Weiterlesen »
Neraca Dagang Bakal Surplus 22 Bulan Beruntun, Rupiah Hepi?Rupiah mencatat pelemahan 2 hari beruntun melawan dolar Amerika Serikat (AS) awal pekan kemarin.
Weiterlesen »