Hasto PDIP Ultimatum SBY: Hati-hati Kalau Ganggu Presiden Jokowi

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Hasto PDIP Ultimatum SBY: Hati-hati Kalau Ganggu Presiden Jokowi
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 80 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 83%

Hasto PDIP Ultimatum SBY: Hati-hati Kalau Ganggu Presiden Jokowi: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan alias PDIP menanggapi serius pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat SBY yang mengungkapkan harus 'turun gunung' karena Pemilu 2024

Liputan6.com, Jakarta Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan alias PDIP menanggapi serius pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang mengungkapkan harus 'turun gunung' karena Pemilu 2024 mendatang terindikasi tidak adil.

"Salah satu buktinya ada di Pacitan. Selain itu Anas Urbaningrum dan Andi Nurpati, yang seharusnya menjadi wasit dalam Pemilu, ternyata kemudian direkrut menjadi pengurus teras Partai Demokrat. Di luar itu, data-data hasil Pemilu kemudian dimusnahkan. Berbagai bentuk tim senyap dibentuk,” tambahnya. “Jadi biar para pakar Pemilu yang kredibel yang menilai demokratis tidaknya 10 tahun ketika Demokrat memimpin. Bukan hanya itu, saksi kunci berbagai kasus korupsi besar pun banyak meninggal tidak wajar di jaman Pemerintahan Pak SBY. Itu yang bisa diteliti,” tegasnya.PDI Perjuangan hingga saat ini belum menentukan pelabuhan koalisinya.

Hasto Kristiyanto juga menyebut dari penelitian, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY yang pernah menjadi Presiden RI ke-7 menggunakan dana hasil kenaikan bahan bakar minyak alias BBM untuk kepentingan elektoral. Pada saat bersamaan terjadi politisasi hukum terhadap lawan politik SBY. "Setahu saya, Beliau tidak pernah lagi naik gunung. Jadi turun gunungnya Pak SBY sudah lama dan berulang kali. Monggo turun gunung," tuturnya3 dari 3 halamanSBY: Saya Harus Turun Gunung, Ada Indikasi Pemilu 2024 CurangBeredar sebuah video pernyataan dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang mengaku siap untuk 'turun gunung' di Pemilu 2024 mendatang. Pernyataan SBY ini beredar dalam sebuah TikTok @pdemokrat.sumut.

"Konon, akan diatur dalam Pemilihan Presiden nanti hanya diinginkan oleh mereka hanya dua pasangan capres dan cawapres saja yang dikendaki oleh mereka," tegasnya.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

AHY Ceritakan Saat Partai Demokrat Diserang Buzzer: Berita Buruk bagi Demokrasi KitaAHY Ceritakan Saat Partai Demokrat Diserang Buzzer: Berita Buruk bagi Demokrasi KitaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menceritakan ketika partainya diserang oleh buzzer yang melemparkan fitnah
Weiterlesen »

Dinyatakan Partai Pertama Lolos Verifikasi Administrasi Peserta Pemilu 2024, PKB: Terimakasih Atas Kerja Keras Pejuang PartaiDinyatakan Partai Pertama Lolos Verifikasi Administrasi Peserta Pemilu 2024, PKB: Terimakasih Atas Kerja Keras Pejuang PartaiDPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) syukuri sebagai partai pertama dinyatakan lolos verifikasi administrasi peserta Pemilu 2022 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Weiterlesen »

Analis: Pernyataan Anies Cukup TepatAnalis: Pernyataan Anies Cukup TepatDedi menilai Anies memiliki cukup waktu untuk meyakinkan kolega dari partai-partai politik untuk mendukung.
Weiterlesen »

Article headlineGELORA.CO - Ketua Umum Partai Demokrat, AHY ungkap Indonesia tengah alami kemunduran demokrasi.  Hal itu disampaikan oleh Agus Harimurti Yud...
Weiterlesen »

Article headlineGELORA.CO - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dinilai marah kepada Anies Baswedan yang digadang menjadi calon presiden dari Partai Na...
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-10 13:56:18