Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana begitu senang ketika Gubernur NTB H Zulkieflimansyah mengeluarkan Surat Keputusan terkait hibah sejumlah aset Pemprov NTB ke Pemkot Mataram 1 September lalu. Mengingat aset yang berstatus pinjam pakai tersebut telah lama diminta Pemkot Mataram sejak era kepemimpinan Wali Kota H Ahyar Abduh.
Belakangan diketahui muncul surat dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB di Bulan Oktober 2021 meminta aset lahan TPA Kebon Kongok milik Pemkot Mataram yang ada di wilayah Lombok Barat. Ini disinyalir sebagai syarat agar Pemprov NTB mau menghibahkan aset lahan miliknya. Surat dari Dinas Lingkungan Hidup ini kemudian disusul surat dari Sekretariat Daerah Provinsi NTB untuk juga meminta aset itu.
“Pertama yang perlu saya luruskan karena kebetulan saya hadir saat itu. Saat pak gubernur dengan pak wali membahas hibah aset Pemprov, itu tidak ada syarat. Kenapa kemudian di bawahnya mau mensyaratkan hibah itu,” tanyanya. Setelah ditelusuri, Pemerintah Provinsi NTB ternyata berencana bekerja sama yang menguntungkan dengan salah satu perusahaan atau pihak ketiga. Ada hasil yang akan diperoleh dari pengelolaan limbah sampah di TPA Kebon Kongok. Karena ada perusahaan biodiesel yang akan menggunakan lahan tersebut. Ini membuat mereka meminta aset lahan Pemkot Mataram di TPA Kebon Kongok.
“Sehingga tawaran kami adalah kenapa nggak dibuat perusahaan daerah yang sistemnya bekerja sama dengan Pemkot Mataram dan Lombok Barat. Nanti Pemprov pengelolanya. Tapi ketika ada hasil keuntungan bisa dibagi bersama daerah tapi itu di tatanan kebijakan pimpinan daerah,” ungkapnya. Kondisinya berbeda dengan hibah lahan yang diminta Pemkot Mataram kepada Pemprov NTB. Sebagian besar lahan tersebut adalah lahan perkantoran seperti Kantor Dinas PUPR Kota Mataram, Kantor Dinas Pendidikan dan Pariwisata hingga Lapangan Umum Malomba. Total ada 16 aset lahan yang diminta Pemkot Mataram. Namun dari jumlah tersebut hanya 12 yang disetujui.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Pemkot Mataram Minta Tambahan Kuota Minyak Goreng Sambut MotoGP MandalikaPemkot Mataram meminta tambahan kuota pengiriman minyak goreng ke distributor untuk memenuhi kebutuhan MotoGP Mandalika. TempoBisnis
Weiterlesen »
Soal Sanksi Tunda Bansos untuk Warga Belum Vaksin, Ini Kata Pemkot SoloPemprov Jateng menginstruksikan pemkot dan pemkab untuk memberikan sanksi kepada warga yang belum mau disuntik vaksin Covid-19.
Weiterlesen »
Pemkot Jakarta Utara Siap Bantu Kebutuhan Perindo Terkait Pendaftaran PemiluKepala Suku Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Iyan Sopian Hadi memastikan pihaknya akan membantu dengan persiapan pendaftaran dan pendataan partai politik. Pemerintah...
Weiterlesen »
Pemkot Solo Mengaku Belum Terima SE Pemprov Jateng yang Jadi PolemikSalah 1 poin dalam surat edaran itu adalah poin bansos bakal ditangguhkan jika si penerima menolak divaksin.
Weiterlesen »
Jelang Ramadan 2022, Pemkot Surabaya Adakan ‘Operasi’ Kecil-kecilanMau Ramadan 2022, Wawali Surabaya berharap jangan ada penimbunan bahan pokok, supaya tenang. Ramadan
Weiterlesen »
Pohon Sering Bertumbangan, Pemkot Surabaya Siapkan PeremajaanBanyaknya kejadian pohon tumbang beberapa waktu yang lalu membuat Pemkot Surabaya ekstrawaspada.
Weiterlesen »