IHSG diperkirakan rawan terkoreksi akibat sentimen dari The Fed dan melemahnya harga beberapa komoditas.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan rawan koreksi pada perdagangan Selasa , akibat sentimen negatif dari global dan harga komoditas.
"Hal tersebut berpotensi menjadi sentimen negatif di tengah kembali turunnya harga beberapa komoditas," kata Edwin, Selasa . Semenatra itu, yield Obligasi AS tenor 10 tahun naik, dan rupiah kembali terdepresiasi mendekati Rp14.900. Hal ini menyusul akibat waktu kenaikan harga BBM yang belum pasti, serta berapa besar kenaikan harga BBM tersebut.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
IHSG Rawan Koreksi, MNC Sekuritas Sarankan Saham EXCL, INDF, hingga INDYIHSG diperkirakan akan melanjutkan pelemahan pada perdagangan hari ini, Selasa (30/8/2022). Indeks gabungan diperkirakan berada dalam rentang 6.973 - 7.160.
Weiterlesen »
IHSG Hari Ini Dibuka Melemah Tertekan Isu Kenaikan BBMIndeks Harga Saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin (29/8) dibuka melemah 77,85 poin atau 1,09 persen ke posisi 7.057,39, tertekan isu kenaikan harga BBM.
Weiterlesen »
IHSG Dibuka Melemah, ARTO dan BUKA Pimpin |em|Top Losers|/em| |Republika OnlineAnalis menyebut selain ARTO dan BUKA, saham tambang juga buat IHSG melemah
Weiterlesen »
Samuel Sekuritas Perkirakan IHSG Masih Tertekan, Cermati Saham Hari IniTim Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG masih tertekan pada Senin, 29 Agustus 2022
Weiterlesen »
Awal Pekan, Pergerakan IHSG Diprediksi MenguatWall Street turun tajam pada akhir perdagangan Sabtu (27/8/2022) pagi WIB, sementara itu IHSG Senin (29/8/2022) hari ini diprediksi bergerak di rentang 7.056 – 7.154.
Weiterlesen »
Awas! Isu Kenaikan Pertalite Bisa Bawa IHSG ke Bawah 7.000Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) gagal melanjutkan tren positifnya.
Weiterlesen »