Itjen Kementan) melakukan monitoring dan evaluasi penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) di wilayah Sulawesi.
INSPEKTORAT Jenderal Kementerian Pertanian ini dihadiri langsung dan virtual oleh para Satgas Penanganan PMK Provinsi/Kabupaten dan di antarnya kepala dinas peternakan, Polda Sulsel, dan Kasdam XIV 1442 Sulsel.
Diharapkan, kebijakan ini mampu mengurangi penyebaran PMK diantara sesama peternak sehingga mereka bisa memperkecil resiko kerugian meluas akibat kematian hewan ternak.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Satgas PMK Jabar Perketat Lalu Lintas Hewan Ternak AntardaerahPemprov Jawa Barat melalui Satuan Tugas Penyakit Mulut dan Kuku (Satgas) PMK Jabar memperketat lalu lintas hewan ternak antardaerah untuk menekan potensi penularan...
Weiterlesen »
Satgas PMK: 513 Ribu Sapi Telah Divaksinasi PMKSATUAN Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (Satgas PMK) melaporkan bahwa 513.059 ekor sapi telah menjalani vaksinasi PMK hingga Minggu, 17 Juli 2022.
Weiterlesen »
Satgas PMK: 513.059 Sapi Telah Dapatkan Vaksinasi PMKSatgas PMK menyatakan sebanyak 513.059 ekor sapi telah mendapatkan vaksinasi PMK hingga Minggu, 17 Juli 2022.
Weiterlesen »
3 Ribu Dosis Vaksin PMK Difokuskan untuk Dua Kecamatan di KaranganyarKARANGANYAR – Dua kecamatan di Kabupaten Karanganyar belum tersentuh vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK). Untuk itu, 3.000 dosis vaksin yang akan diterima hari ini (19/7) akan difokuskan ke wilayah tersebut.
Weiterlesen »
Anggaran Ganti Rugi Terkait PMK Tak Kunjung Turun, Sejumlah Aturannya Pun Dinilai RancuDalam lampiran Kepmentan pada kriteria wilayah, disebutkan wilayah yang diberikan kompensasi ialah wilayah atau kawasan (pulau) yang merupakan zona hijau.
Weiterlesen »