Emiten perhiasan emas PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) mengantisipasi kebijakan penghentian ekspor emas oleh Presiden Jokowi.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo berencana melakukan penghentian ekspor emas, setelah resmi melarang ekspor bauksi, tembaga, dan timah mulai tahun ini. Emiten perhiasan emas PT Hartadinata Abadi Tbk. mengantisipasi kebijakan tersebut.
Data secara global menunjukkan hampir seluruh bank sentral melakukan pembelian emas terbesar sejak 1967, dan pembelian emas dari seluruh bank sentral di dunia di kuartal ketiga 2022 mencapai 400 ton, itu tertinggi sejak 1967. Pada November dan Desember 2022, Bank of China juga menambah cadangan emas mereka lebih dari 30 ton.
Adapun, dari HRTA sendiri menyiapkan strategi dengna memperkuat posisi sebagai pemain terbesar dan terintergrasi, untuk di perhiasan dan emas batangan di Indonesia.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Pasukan TPNPB Akui Culik dan Tolak Lepaskan Pilot Susi Air |Republika OnlineBrigjen Egianus Kogeya mau melepaskan pilot jika NKRI mau mengakui Papua merdeka.
Weiterlesen »
Pantas Ekspor Emas RI Mau Disetop Jokowi, Cadangannya Segini!Tak hanya sampai bauksit dan tembaga, Presiden Jokowi juga berencana menyetop ekspor emas
Weiterlesen »
Ekspor Mau Disetop Jokowi, Intip Nih Cadangan Jumbo Emas RI..Presiden Jokowi melontarkan kata akan menyetop keran ekspor emas, berapa ya kira-kira cadangan emas yang ada di RI?
Weiterlesen »
Akun Twitter Centang Emas Bayar Rp 15 juta, Siapa Mau Bayar?Tanda centang emas mau diuangkan oleh Twitter.
Weiterlesen »
Nahdliyin 1 Abad NU Berdesakan Paksa Masuk GOR Delta, Anak-anak TerjepitNahdliyin yang mau keluar dan mau masuk venue 1 Abad NU saling berdesakan. Bahkan sampai ada anak-anak yang terjepit di antara kerumunan massa. via detik_jatim
Weiterlesen »
Legenda Timnas: Naturalisasi Bukti Buruknya Pembinaan Sepak Bola Usia MudaPSSI dinilai hanya mau instan saja dengan naturalisasi, padahal dalam olahraga tidak ada yang instan.
Weiterlesen »