Kasus Covid-19 di Tiongkok Naik, Epidemiolog Ingatkan Kedatangan WNA Perlu Dibatasi

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Kasus Covid-19 di Tiongkok Naik, Epidemiolog Ingatkan Kedatangan WNA Perlu Dibatasi
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 33 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 92%

'Baik juga jika diberlakukan test PCR dari negara-negara yang terjangkit berat seperti Tiongkok, atau membatasi kedatangan dari negara-negara terjangkit sampai kondisi mereka pulih.'

KENAIKAN kasus covid-19 di Tiongkok membuat pemerintah seharusnya melakukan pembatasan terhadap Warga Negara Asing yang masuk ke Indonesia dari negara yang kasus hariannya meningkat.

Yang menarik adalah, lanjut Madalina, Tiongkok merupakan negara produsen vaksin terbesar dan cakupan vaksinasi yang tinggi bahkan sampai booster kedua. Ia menilai terbukti vaksin tidak lagi efektif untuk mengendalikan wabah."Afrika dengan cakupan vaksinasi rendah ternyata mampu mengendalikan wabahnya dengan baik, kematian yang rendah dan dunia terbantu dengan keberadaan omikron, dengan virulensi yang rendah mampu meningkatkan imunitas di hampir semua negara," ungkapnya.

"Sejauh ini, Puskesmas masih terus melakukan contact tracing dengan segala kelemahannya, karena itu menjadi mandatory dalam kebijakan," ujarnya.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Kasus Kematian akibat Covid-19 di Tiongkok MeningkatKasus Kematian akibat Covid-19 di Tiongkok MeningkatBadan Pusat Penanggulangan Covid-19 Tiongkok mendesak seluruh pemerintah daerah untuk meningkatkan pemantauan. Sebab, banyak orang-orang kota yang mudik ke kampung selama perayaan Tahun Baru Masehi dan Tahun Baru Imlek.
Weiterlesen »

Skuad Prancis Baik-Baik Saja, Seluruh Pemain Hadiri Sesi LatihanSkuad Prancis Baik-Baik Saja, Seluruh Pemain Hadiri Sesi LatihanPara pemain, staf, dan sumber lain yang dekat dengan skuad Prancis telah membicarakan berbagai gejala yang memengaruhi tim dalam beberapa hari terakhir, termasuk demam, sakit perut, dan sakit kepala.
Weiterlesen »

Kasus Covid-19 Turun 1.158 , Menkes Yakini Tak Ada Lonjakan Kasus saat NataruKasus Covid-19 Turun 1.158 , Menkes Yakini Tak Ada Lonjakan Kasus saat NataruMenteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meyakini tidak akan ada lonjakan kasus Covid-19 saat libur Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
Weiterlesen »

Update 16 Desember: Kasus Covid-19 Bertambah 1.451 Dalam Sehari, Totalnya 6.707.504Update 16 Desember: Kasus Covid-19 Bertambah 1.451 Dalam Sehari, Totalnya 6.707.504DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 485 kasus.
Weiterlesen »

Sebaran Lengkap 1.451 Kasus Corona 16 Desember, Jakarta TerbanyakSebaran Lengkap 1.451 Kasus Corona 16 Desember, Jakarta TerbanyakPemerintah melaporkan kasus baru Corona pada hari ini sebanyak 1.451 kasus. Provinsi DKI Jakarta melaporkan kasus harian terbanyak dengan 485 kasus.
Weiterlesen »

China Hapus Kebijakan Wajib Tes PCR bagi Pelaku Perjalanan ke Beijing, Berikut Penjelasannya - Pikiran-Rakyat.comChina Hapus Kebijakan Wajib Tes PCR bagi Pelaku Perjalanan ke Beijing, Berikut Penjelasannya - Pikiran-Rakyat.comChina makin mempermudah kunjungan orang-orang ke wilayah Beijing, yakni menghapus kebijakan wajib tes PCR.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-24 18:16:59