Kelompok kontak tani nelayan andalan indonesia bersama Akademisi Universitas Mulawarman menangani ketahanan energi dan ketahanan pangan di Kalimantan Timur.
SAMARINDA, KOMPAS.TV - Seminar Nasional yang di selenggarakan Oleh Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan Indonesia, bersama praktisi Universitas Mulawarman membahas secara serius tentang ketahanan energi dan ketahanan pangan.
Menurut Rusdiansyah selaku dekan pertanian Universitas Mulawarman, bahwa stock pangan di Kalimantan harus terpenuhi meski tidak dapat mencapai angka 100%. Permasalahan lain dalam pangan kalimantan timur juga ialah tidak adanya program khusus yang dibuat pemerintah untuk meningkatkan stock pangan khususnya padi.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
KKP Dorong Sektor Perikanan Jadi Pondasi Ketahanan Pangan dan Gizi NasionalKKP optimistis sektor perikanan mampu menjadi tulang punggung ketahanan pangan dan pemenuhan gizi nasional.
Weiterlesen »
Indef Sarankan Proses Transisi Energi Bertahap dan TerukurAbra menyampaikan, ambisi mendorong transisi energi seharusnya dilaksanakan secara rasional, bertahap, dan terukur dalam menjaga ketahanan energi nasional.
Weiterlesen »
Jaga Harga dan Stok Pangan Nataru, Moeldoko: Jangan Main-Main!Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meminta semua pihak untuk tidak main-main terhadap stok dan harga pangan jelang Nataru.
Weiterlesen »
Kotim Bersiap jadi Daerah Penyangga Pangan di Kalteng dan IKNBupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor saat ini terus berupaya untuk meningkatkan luasan area pertanian dan produksi hasil peternakan di daerah ini.
Weiterlesen »
Telepon, G20, dan PanganTelepon Erdogan cukup ”sakti” dalam mengatasi persoalan pangan dan pupuk terkini. Sementara itu, Presidensi G20 melahirkan Deklarasi Bali yang memuat sejumlah langkah krusial di sektor perdagangan pangan dan pupuk. Kolom AdadiKompas
Weiterlesen »
Pengungsi Gempa Cianjur Sangat Membutuhkan Selimut dan Bahan Pangan - Tribunnews.comDengan tenda seadanya, ratusan warga Margaluyu, Cianjur menahan hawa dingin saat malam hari sambil meringkuk beralas tikar tipis di pengungsian.
Weiterlesen »