Harga saham-saham grup Astra yang masih menarik seiring dengan pertumbuhan kinerja.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Grup konglomerasi Astra, mengalami pertumbuhan kinerja signifikan sepanjang Semester I/2022. Sejumlah lini bisnis termasuk induknya menarik diperhatikan.
"Namun, begitu Bank Indonesia ternyata tidak turut menaikan suku bunga mengikuti langkah The Fed, memang tingkat inflasi Indonesia masih cukup terjaga dan ekonomi yang semakin membaik Hal ini menahan efek dari kenaikan suku bunga The Fed, IHSG masih berada pada zona hijau," jelasnya kepada Bisnis, Kamis .
Laba bersih Grup, termasuk keuntungan nilai wajar atas investasi pada GoTo, mencapai Rp18,2 triliun, 106 persen lebih tinggi dari semester pertama tahun 2021 sebesar Rp8,83 triliun. Setelah dikurangi berbagai beban yang berhasil diefisienkan, UNTR mencatatkan laba setelah pajak yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih meningkat 129 persen dari Rp4,51 triliun menjadi Rp10,35 triliun pada paruh pertama 2022.
Rincian pendapatan per Juni 2022 berasal dari minyak sawit mentah dan turunannya Rp9,52 triliun, inti sawit dan turunannya Rp1,41 triliun, dan pendapatan lainnya Rp39,8 miliar.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Saham-saham Grup Astra Menjulang Sekalipun The Fed HawkishSambut suku bunga The Fed naik menjelang pengumuman kinerja Semester I/2022 induk usaha, mayoritas saham grup Astra dibuka menguat pada perdagangan hari ini.
Weiterlesen »
Astra Otoparts (AUTO) Catatkan Kinerja Ciamik di Semester I/2022PT Astra Otoparts Tbk. (AUTO) mencetak pendapatan Rp8,58 triliun pada semester I/2022, ata naik 19,99 persen secara year on year (yoy).
Weiterlesen »
Cucu Pendiri Grup Astra (ASII) Ditunjuk Jadi Komisaris AGIIMichael William P. Soeryadjaya yang merupakan cucu cucu pendiri Grup Astra ditunjuk menjadi komisaris PT Aneka Gas Industri Tbk. (AGII).
Weiterlesen »
Divestasi Cucu Usaha JakPro ke Grup Astra Disorot BPK, Ini Kata Wagub DKIPemprov DKI terus berkoordinasi dengan BPK maupun Inspektorat terkait temuan terkait divestasi PT Jakarta Marga Jaya ke Grup Astra.
Weiterlesen »
BPK Sebut Divestasi Saham Cucu Usaha Jakpro ke Astra Bermasalah, Ini Kata Wagub DKI RizaBPK mencatat penjualan aset cucu usaha Jakpro memiliki potensi kekurangan pendapatan karena penghitungan KJPP tidak wajar.
Weiterlesen »
Astra ASII Raih Laba Rp18,17 triliun Semester I/2022, Melonjak 106 PersenLaba bersih Astra mencapai Rp18,2 triliun pada semester I/2022, 106 persen lebih tinggi dari semester I/2021 sebesar Rp8,83 triliun.
Weiterlesen »