Konten di Media Sosial Picu Pertumbuhan Pengguna Rokok Elektrik

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Konten di Media Sosial Picu Pertumbuhan Pengguna Rokok Elektrik
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 70%

Penggunaan rokok elektrik meningkat signifikan di masa pandemi Covid-19. Sebagian besar penggunanya adalah kaum muda. Derasnya arus konten di media sosial menjadi wadah untuk menularkan kebiasaan tidak sehat itu. Kesehatan AdadiKompas Rhamapurna

JAKARTA, KOMPAS — Penggunaan rokok elektrik atau vape meningkat signifikan di masa pandemi Covid-19. Bahkan, sebagian besar pengguna adalah kaum muda dengan usia di bawah 19 tahun. Walau terus merebak, regulasi yang mengatur pemasaran dan penggunaan rokok elektrik sama sekali belum dibuat.

Gencarnya iklan rokok elektrik di media sosial dan mudahnya warga memperoleh rokok tersebut menjadi penyebab mengapa pengguna rokok elektrik meningkat signifikan di masa pandemi. Terus melonjaknya tingkat pengguna rokok elektrik di Indonesia tidak lepas dari narasi yang dibuat para produsen bahwa rokok elektrik jauh lebih sehat dibandingkan rokok konvensional.

Pada tahun 2020, Komnas Pengendalian Tembakau melakukan survei perilaku merokok di masa pandemi pada 621 responden yang tersebar di 25 provinsi. Hasil survei menunjukkan, 50,2 persen responden masih mempertahankan kebiasaan merokok dan terjadi peningkatan jumlah perokok sekitar 15,2 persen jika dibandingkan sebelum pandemi.

Agar penggunaan rokok elektrik dapat dibatasi perlu ada regulasi yang mengikat. Menurut rencana, ujar Tulus, aturan mengenai rokok elektrik akan dimasukkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan.Anca Rafiansyah dari Vital Strategies menyebut rokok elektrik sebagian besar dipasarkan melalui media sosial, baik di Instagram, Youtube, dan Facebook.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Jungkook BTS Positif Covid-19, 'Covid Get The Hell Out' Trending di TwitterJungkook BTS Positif Covid-19, 'Covid Get The Hell Out' Trending di TwitterTagline 'Covid Get The Hell Out' trending di Twitter menyusul berita Jungkook BTS positif Covid-19.
Weiterlesen »

Elon Musk Terjangkit Covid-19 Lagi, Begini Kondisinya | Kabar24 - Bisnis.comElon Musk Terjangkit Covid-19 Lagi, Begini Kondisinya | Kabar24 - Bisnis.comElon Musk kembali terjangkit Covid-19, namun tanpa gejala. Ini adalah kali kedua dirinya terjangkit Covid-19.
Weiterlesen »

Pria Ukraina Tetap Positif Covid-19 Selama Lebih dari Sebulan Usai MeninggalPria Ukraina dilaporkan positif Covid-19 hampir enam minggu penuh atau lebih dari sebulan setelah meninggal di Italia. Pria 41 tahun itu hilang September 2021....
Weiterlesen »

Kasus Aktif Covid-19 di Luar Jawa-Bali Alami Penurunan | merdeka.comKasus Aktif Covid-19 di Luar Jawa-Bali Alami Penurunan | merdeka.comMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan angka Reproduksi Kasus Efektif (Rt) Indonesia mengalami perbaikan di semua pulau meskipun sebagian masih di atas 1. Angka Rt Nasional tercatat turun menjadi 1,00 (penularan terkendali), jika dibandingkan dengan sepekan sebelumnya di angka 1,09.
Weiterlesen »

Berkurang, Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Jadi 495 OrangBerkurang, Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Jadi 495 OrangSeptiono mengatakan terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga hari ini, sebanyak 163.612 pasien telah menjalani perawatan di Wisma Atlet Kemayoran.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-17 13:58:57