KPK mendalami dugaan arahan pribadi tersangka mantan Walkot Banjar Herman Sutrisno untuk menarik sejumlah uang dari para ASN Pemkot Banjar, Jabar.
KPK menyebut Rahmat sebagai salah satu pengusaha jasa konstruksi di Kota Banjar diduga memiliki kedekatan dengan Herman selaku Wali Kota Banjar periode 2008-2013.
Antara 2012 dan 2014, Rahmat dengan beberapa perusahaannya mengerjakan 15 paket proyek pekerjaan pada Dinas PUPRPKP Kota Banjar dengan total nilai proyek sebesar Rp23,7 miliar. Sebagai bentuk komitmen atas kemudahan yang diberikan oleh Herman, Rahmat memberikan "fee" proyek antara 5 persen dan 8 persen dari nilai proyek untuk Herman.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Akan Diteliti, Lokasi Goa Misterius di Banjar Dalem Ditutup Pemilik LahanTABANAN, BALI EXPRESS – Penemuan goa di Banjar Dalem, Desa Pejaten, Kecamatan Kediri belum lama ini akan diteliti lebih jauh oleh Balai Arkeologi dan Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali.
Weiterlesen »
Kasus Bupati PPU Abdul Gafur, KPK Panggil Dirut Telkomsel sebagai Saksi'Hendri Mulya Syam atau yang mewakilinya akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka AGM (Abdul Gafur Mas'ud),'
Weiterlesen »
Kasus Rahmat Effendi, Petinggi Summarecon Tak Penuhi Pemeriksaan KPKPetinggi PT Summarecon Agung Tbk, Oon Nusihono tak memenuhi panggilan pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (11/4/2022)
Weiterlesen »
Kasus Bupati Penajam Paser Utara, KPK Jadwalkan Periksa Dirut TelkomselKPK menjadwalkan memeriksa Direktur Utama PT Telkomsel, Hendri Mulya Syam, Selasa (12/4/2022)
Weiterlesen »