Badan legislatif DPR dipandang telah menjadikan Mahkamah Konstitusi atau MK seperti keranjang sampah.
Jakarta, Beritasatu.com - Pakar Hukum Tata Negara, Zainal Arifin Mochtar mengkritik keras badan legislatif DPR karena belakangan ini menjadikan Mahkamah Konstitusi atau MK seperti keranjang sampah.
Hal itu menyusul DPR yang selalu menyarankan elemen masyarakat atau pihak yang merasa keberatan dengan peraturan undang-undang untuk mengajukan gugatan ke MK. Terbaru, DPR menyarankan pihak yang tak puas dengan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana baru untuk ajukan gugatan ke MK.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Jubir Pemerintah Jamin KUHP Baru Jaga Ruang Privat, tapi Pakar Hukum Singgung Aturan Kritik PresidenJubir Tim Sosialisasi KUHP Albert Aries memastikan KUHP baru tetap menjamin ruang privat masyarakat. Aturan soal persetubuhan bukan suami istri delik aduan.
Weiterlesen »
Pengacara Kuat Maruf Laporkan Hakim ke KY, Pakar: Hukum Acara dan Cara Mengadili Itu Kewenangan MAPakar hukum sekaligus eks hakim Asep Iwan Iriawan mengomentari pelaporan hakim ke Komisi Yudisial (KY) oleh pengacara Kuat Maruf.
Weiterlesen »
Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Aktor Intelektual Pembunuhan Brigadir J: Bakal Ada Pemberatan HukumanGuru Besar Hukum Pidana Unpad, Prof Dr Romli Atmasasmita menjelaskan sejak awal peran Ferdy Sambo dalam perkara pembunuhan berencana Brigadir J sudah tegas.
Weiterlesen »
Pakar Hukum Menilai Masih Ada Kemungkinan Hakim Tolak Permohonan JC Richard EliezerHakim masih berpeluang menolak permohonan Bharada E alias Richard Eliezer, terdakwa kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, sebagai JC.
Weiterlesen »
Komisi Hukum DPR akan Panggil BNPT soal Bom Bunuh Diri di Polsek AstanaanyarIa menyebut BNPT telah kebobolan karena bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar dilakukan oleh eks napiter.
Weiterlesen »
Article headlineGELORA.CO -Pakar Hukum Tata Negara, Zainal Arifin Mochtar memberikan kritik tajam untuk DPR RI lantaran kekinian hanya menjadikan Mahkamah ...
Weiterlesen »