Kuota BBM Bersubsidi Rawan Jebol, Ekonom Minta Pemerintah Turunkan Harga Pertamax TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat ekonomi energi dari Universitas Gadjah Mada, Fahmy Radhi, memberi lampu kuning terhadap stok subsidi bahan bakar minyak . Fahmy mengatakan jika upaya pembatasan konsumsi Pertalite tidak berhasil, kuota BBM subsidi pada akhir Oktober 2022 akan jebol.'Jika menambah kuota BBM subsidi, beban APBN untuk subsidi bisa semakin membengkak hingga melebihi Rp 600 triliun.
Pertama, pemerintah harus segera menerbitkan peraturan presiden yang mengatur hanya sepeda motor dan kendaraan angkutan orang serta angkutan barang yang diperbolehkan menggunakan Pertalite dan Solar.Kedua, pemerintah perlu menurunkan disparitas yang menganganga antara harga Pertamax dan Pertalite. Caranya dengan menaikan harga Pertalite dan menurunkan harga Pertamax secara bersamaan sehingga maksimal selisih harga kedua jenis BBM itu sebesar Rp 1.500 per liter.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Pemerintah Minta Pertamina Batasi Penjualan BBM BersubsidiPemerintah Indonesia telah meminta PT Pertamina (Persero) membatasi penjualan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi Pertalite dan Solar subsidi.
Weiterlesen »
Siap-Siap Warga RI, Ada Sinyal Harga BBM Mau Naik LagiPemerintah berencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam waktu dekat.
Weiterlesen »
Ekonom UGM Usulkan Harga Pertalite Naik dan Harga Pertamax TurunMenaikkan harga Pertalite dan menurunkan harga Pertamax merupakan langkah untuk mencegah disparitas harga yang terlalu tinggi.
Weiterlesen »
Pemerintah Hadapi Dilema BBM & APBN, Begini Peringatan EkonomHarga minyak dunia yang masih tinggi telah menempatkan pemerintah dalam dilema terkait harga bahan bakar minyak (BBM) dan pengelolaan APBN.
Weiterlesen »
Cegah Subsidi BBM Jebol, Pemerintah Diminta Tetapkan Penerima Pertalite & Solar | merdeka.comPemerintah telah menambah subsidi dan kompensasi untuk listrik dan Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga Rp 502 triliun, untuk menahan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang disebabkan naiknya harga energi di pasar global.
Weiterlesen »
Kuota BBM Pertalite Kritis, Pemerintah Imbau Warga Berhemat!Menteri ESDM Arifin Tasrif meminta warga berhemat BBM Pertalite
Weiterlesen »