Lembah Sungai Yangtze, Dasar Laut Dangkal 438 Juta Tahun Lalu

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Lembah Sungai Yangtze, Dasar Laut Dangkal 438 Juta Tahun Lalu
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 63%

Lembah Sungai Yangtze, Dasar Laut Dangkal 438 Juta Tahun Lalu TempoVideo

Cekungan Sungai Yangtze di Cina selatan pernah menjadi lautan sekitar 438 juta tahun yang lalu yang menghubungkan wilayah itu dengan Cekungan Tarim yang gersang di Daerah Otonomi Uygur Xinjiang Cina barat laut.

Ahli paleontologi dari Institute of Vertebrate Paleontology and Paleoanthropology dari Chinese Academy of Sciences mengungkap hasil luar biasa dari penelitian selama 20 tahun di Journal of Stratigraphy, salah satu jurnal inti ilmu alam negara itu. Dengan menganalisis fosil ikan yang tertinggal di lapisan purba, mereka menemukan keberadaan laut prasejarah, yang kemudian mereka beri nama laut Yangtze.

Ikan Eugaleaspiform, ikan laut dan air tawar tanpa rahang yang telah punah, adalah salah satu spesies purba yang umum di lapisan merah laut dangkal Silur , sehingga berperan sebagai indikator penting untuk pengukuran usia geologis. Lapisan Merah Bawah laut Silurian tersebar luas dan terekspos dengan baik di Wilayah Yangtze. Di Provinsi Jiangxi, Tiongkok timur, anggota wilayah ini, para peneliti dari IVPP pada bulan April menemukan fosil dua ikan eugaleaspiform, spesies purba mirip emoji, yang usianya diperkirakan sebagai Telychian, atau Silurian awal, berusia lebih dari 400 juta tahun.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Kapolsek Sungai Pinang Dianugerahi Gelar Dungau JalungKapolsek Sungai Pinang Dianugerahi Gelar Dungau JalungKapolsek Sungai Pinang AKP Noor Dhianto dianugerahi gelar Dungau Jalung oleh masyarakat adat Desa Budaya Pampang KapolsekSungaiPinang
Weiterlesen »

Pemkot Yogyakarta Orientasikan Penataan Bantaran Sungai |Republika OnlinePemkot Yogyakarta Orientasikan Penataan Bantaran Sungai |Republika OnlineJembatan adalah bagian dari landmark kota sehiunga lingkungannya perlu ditata.
Weiterlesen »

Sungai Ciliwung Disebut Sudah Membaik, Airnya Bisa untuk Bahan Baku Minum : Okezone NasionalSungai Ciliwung Disebut Sudah Membaik, Airnya Bisa untuk Bahan Baku Minum : Okezone NasionalMunculnya kembali biota flora dan fauna Ciliwung yang dulu hanya ikan sapusapu sekarang sudah ada ikan baung lobster birunbspnbsp - Nasional - Okezone Nasional
Weiterlesen »

Pencarian Empat Korban akibat Banjir di Parigi Moutong Dilanjutkan di Muara Sungai TorueTim pencarian gabungan masih mencari empat korban hilang akibat banjir di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Pencarian dilanjutkan di muara Sungai Torue. Pemerintah setempat menetapkan status Darurat. Nusantara AdadiKompas
Weiterlesen »

DLH DKI Jakarta Libatkan IPB Selidiki Kematian Ikan Sapu Sapu di Sungai KalibaruDLH DKI Jakarta Libatkan IPB Selidiki Kematian Ikan Sapu Sapu di Sungai KalibaruDLH DKI Jakarta Libatkan IPB Selidiki Kematian Ikan Sapu Sapu di Sungai Kalibaru: Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta melibatkan Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Institut Pertanian Bogor (PPLH IPB) untuk menyelidiki penyebab kematian ribuan ikan…
Weiterlesen »

Menparekraf Wujudkan Destinasi Wisata Sungai Mahakam Berbasis KomunitasMenparekraf Wujudkan Destinasi Wisata Sungai Mahakam Berbasis KomunitasMenparekraf, Sandiaga Uno merasa takjub terhadap perjalanan menuju lokasi selama dua jam dari Tenggarong ke Desa Wisata Pela.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-16 03:49:50