Puluhan kendaraan lapis baja resmi dikirimkan Maroko ke Ukraina, di tengah alotnya pertimbangan Barat untuk menyediakan tank Leopard. Menurut laporan
Dengan pengiriman itu, Maroko telah menjadi negara Afrika pertama yang mengirimkan tanknya ke Ukraina.
Sebelum dikirim, puluhan tank Maroko lebih dulu dimodernisasi oleh perusahaan pertahanan Ceko Excalibur Army. Maroko saat ini mengoperasikan lebih dari 140 T-72, 130 T-72B, dan 12 T-72BK yang diperoleh dari Belarus pada tahun 1999 dan 2000.Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly pekan lalu mengatakan bahwa memberikan Ukraina tank berperforma tinggi merupakan suatu kewajiban moral.
Meski negara-negara Barat memiliki daya tahan strategis untuk terus mendukung Ukraina, tetapi pengiriman tank Leopard masih harus menunggu perizinan Jerman.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Eropa 'Pecah' Gegara Jerman, Jadi Angin Segar untuk Putin?Jerman masih menjadi 'batu sandungan' bagi negara-negara Eropa untuk memasok Ukraina dengan tank Leopard.
Weiterlesen »
Ukraina: Keraguan Barat Telah Membunuh Rakyat KamiPenasihat Presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak mengatakan bahwa keragu-raguan global telah membunuh lebih banyak warga Ukraina.
Weiterlesen »
Di Tengah Invasi, Ukraina Bergelut dengan Korupsi |Republika OnlineKorupsi jadi masalah kronis Ukraina di tengah invasi Rusia.
Weiterlesen »
[FULL] Terkuak Motivasi Erick Thohir Jadi Calon Ketua Umum PSSI, 'Bersih-bersih' hingga Izin Jokowi.Menteri BUMN Erick Thohir jadi perbincangan usai mengajukan diri jadi calon Ketua Umum pssi,
Weiterlesen »
Negara-negara Muslim Kecam Aksi Pembakaran Al-Quran di SwediaAksi pembakaran Al Quran yang dilakukan oleh aktivis sayap kanan Swedia, Rasmus Paluda, di luar kedutaan besar Ukraina di Stockholm telah memicu kemarahan negara-negara M
Weiterlesen »
Indonesia, Turki dan Negara-Negara Islam Kutuk Keras Pembakaran Al-Qur'an di SwediaPemerintah Turki, Indonesia, dan negara-negara Islam, dan belakangan, pemerintah Swedia, mengutuk keras dan memprotes tindakan ini. Bahkan, Turki memanggil duta besar Swedia untuk mengklarifikasi kasus pembakaran Al-Quran ini
Weiterlesen »