Masih Banyak Impor, Indonesia Harus Antisipasi Kenaikan Harga Pangan Dunia | merdeka.com

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Masih Banyak Impor, Indonesia Harus Antisipasi Kenaikan Harga Pangan Dunia | merdeka.com
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 merdekadotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 51%

Masih Banyak Impor, Indonesia Harus Antisipasi Kenaikan Harga Pangan Dunia

"Harga pangan di dunia naik sampai kurang lebih 14 persen. Ini tertinggi dalam sejarah. Kita ada impor gula, garam, daging. Nah ini kan harus kita antisipasi," kata Erick saat ditemui di ICE BSD City, Tangerang, Banteng, Sabtu malam.

Tak hanya itu, Indonesia juga masih ketergantungan bahan baku pupuk yakni fosfat yang memang tidak dimiliki Indonesia."Artinya masalah pupuk ini ini harus diutamakan," kata dia. Saat ini, pihaknya telah diminta mempelajari menjadi pemasok bahan pangan . Sehingga nantinya akan membeli hasil produksi petani untuk kemudian dijual kembali ke masyarakat dengan strategi pemerataan. Agar tingginya harga pangan tidak berdampak pada kenaikan tingkat inflasi."Nah ini yang kita sedang akan siapkan, rancangan membeli kebutuhan pokok," kata dia.

Selain itu, Erick telah memerintahkan perusahaan negara untuk melakukan efisiensi biaya operasional. Misalnya Pertamina yang berhasil melakukan efisiensi hingga Rp28,71 triliun di 2021 dan Rp600 triliun tahun 2021. Kemudian PLN yang mendorong efisiensi Capex hingga 30 persen. Makanya percepatan pembayaran utang sudah mulai dilakukan. Dari total utang Rp500 triliun, sudah mulai dicicil Rp96 triliun."Yang tadinya utang PLN Rp500 triliun jadi Rp404 triliun, jadi Rp96 sudah dicicil" kata dia mengakhiri.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

merdekadotcom /  🏆 36. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Cegah Eksportir Nakal, Anggota DPR Dukung Kebijakan Presiden Wajibkan Parkir Dolar di RI |Republika OnlineCegah Eksportir Nakal, Anggota DPR Dukung Kebijakan Presiden Wajibkan Parkir Dolar di RI |Republika OnlineMasih banyak eksportir yang masih memarkirkan dana mereka di luar negeri.
Weiterlesen »

Puan Bingung, Merasa Sudah Banyak Kerja tapi Tetap Banyak Orang Tak SukaPuan Bingung, Merasa Sudah Banyak Kerja tapi Tetap Banyak Orang Tak Suka'Bingung juga, nggak tahu kenapa. Kayaknya sudah berusaha kerja benar, turun ke bawah, kemudian kerja ke lapangan,' kata Puan.
Weiterlesen »

Laporan Kian Banyak, DPKP Kini Lebih Banyak Urusi Rescue daripada KebakaranLaporan Kian Banyak, DPKP Kini Lebih Banyak Urusi Rescue daripada KebakaranSelain memadamkan api, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya juga sebagai juru selamat jiwa manusia dari keganasan hewan liar maupun mengevakuasi kejadian seperti kendaraan terjebur di sungai atau parit.
Weiterlesen »

Malaysia Ancam Setop Impor Minyak Sawik ke Eropa, Ajak Indonesia BertindakMalaysia Ancam Setop Impor Minyak Sawik ke Eropa, Ajak Indonesia BertindakDewan Negara Penghasil Minyak Sawit (CPOPC), yang dipimpin Indonesia dan Malaysia, sebelumnya menuduh UE menyasar minyak sawit dengan tidak adil.
Weiterlesen »

Bulog: 15.000 Ton Beras Impor Asal Vietnam Masuk Indonesia Bulan Depan | merdeka.comBulog: 15.000 Ton Beras Impor Asal Vietnam Masuk Indonesia Bulan Depan | merdeka.comPerum Bulog menargetkan impor beras tahap kedua sebanyak 300.000 ton akan segera dimulai pada awal Februari 2023. Tahap pertama, rencananya 15.000 ton beras impor dari Vietnam akan masuk ke Indonesia
Weiterlesen »

15 Ribu Ton Beras Impor dari Vietnam Banjiri Indonesia Februari 202315 Ribu Ton Beras Impor dari Vietnam Banjiri Indonesia Februari 2023Bulog memang sengaja tidak melakukan pengiriman impor sekaligus 300 ribu ton beras, karena dibutuhkan waktu dari mulai pengiriman hingga pembongkaran.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-03-10 08:20:54