Gedung itu nantinya akan memiliki 75 lantai. Wuih! Taspen
berencana membangun gedung tertinggi di dunia. Untuk merealisasikannya Taspen menggandeng perusahaan asal Jepang Mitsubishi Estate.
Kosasih menjelaskan proyek ini merupakan kerjasama antara Taspen Group bersama dengan Mitsubishi Estate Co. serta PT Benhil Property.TaspenBaca juga:Proyek ini nantinya diperkirakan akan menyerap sebanyak 100.000 tenaga kerja selama pembangunan proyek ini. Sementara proyek ini sendiri akan menyerap tenaga kerja sebanyak 5.000 orang.
Lokasi lahan tersebut sangat strategis, terletak di kawasan Transit Oriented Development yang sangat dekat dengan beberapa stasiun moda transportasi massal seperti MRT, LRT, Sky Train Bandara, KRL, dan Busway serta berjarak sangat dekat dari Pusat Bisnis, Pusat Perdagangan dan Pusat Pemerintahan.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Taspen Bangun Gedung Tertinggi di Indonesia Senilai Rp 10,6 Triliun, Punya 74 LantaiPT Taspen (Persero) memulai pembangunan gedung pencakar langit ramah lingkungan di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa (31/1/2023)
Weiterlesen »
Taspen Bangun Gedung Tertinggi di RI Tanpa Uang, Kok Bisa?PT Taspen (Persero) menggandeng investor asal jepang, Mitsubishi Estate Co. mendirikan gedung tertinggi di Indonesia
Weiterlesen »
Taspen Gandeng Mitsubishi Estate Bangun Superblok Hijau Rp 10,6 Triliun |Republika OnlineDengan skema BOT, Taspen akan mendapat keuntungan dari kepemilikan lahan
Weiterlesen »
Kesaktian Keris Mpu Gandring, Pusaka Batu Langit yang Bisa Membunuh Anak dan Cucu Ken ArokKeris itu masih setengah jadi, Mpu Gandring masih harus menuntaskan pengerjaannya dengan meramu berbagai batuan langit dan menempanya menjadi logam yang sangat...
Weiterlesen »
Penjelasan BMKG soal Heboh Awan Hitam Bak Ombak di Langit Bandara MakassarHeboh kemunculan awan hitam menyerupai ombak di atas langit Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulsel. Berikut penjelasan BMKG terkait fenomena tersebut.
Weiterlesen »