Pelaku bom bunuh diri di masjid Pakistan disebut sebagai kelompok terorganisasi yang dibantu orang dalam dari pegawai pemerintah, Rabu (1/2/2023).
Ia menduga, kelompok yang melakukan pengeboman di masjid Pakistan itu mendapatkan akses orang dalam sehingga bisa masuk ke area tersebut, baik untuk pengintaian, maupun menanam bahan peledak sebelumnya.Polisi kontra-terorisme Pakistan pun tengah menyelidiki cara pelaku bisa lolos dari pemeriksaan keamanan dan masuk ke masjid yang terletak di dalam kompleks polisi di Kota Peshawar itu.
Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif mengunjungi sebuah rumah sakit di Peshawar setelah peristiwa ledakan bom di masjid itu terjadi. Shahbaz pun menyerukan persatuan kepada seluruh masyarakat maupun politisi Pakistan untuk melawan elemen anti-Pakistan.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Update Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan: 44 Tewas, Taliban Pakistan Mengeklaim Jadi PelakuJumlah korban tewas akibat serangan bom bunuh diri ketika berlangsungnya salat berjamaah di sebuah masjid di dalam kompleks kepolisian di Pakistan, bertambah.
Weiterlesen »
Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan Berada di Shaf Paling Depan |Republika OnlinePelaku bom bunuh diri berada di barisan pertama jamaah saat sholat berjamaah
Weiterlesen »
Polisi Sebut Pelaku Bunuh dan Setubuhi Korban yang Sudah MeninggalPolres Tulungagung mengungkapkan, pelaku pembunuhan sadis dan mengaku sempat menyetubuhi korban yang sudah dalam keadaan meninggal dunia
Weiterlesen »
Pemerintah Pakistan Berjanji Usut Pelaku Bom Bunuh Diri di Masjid |Republika OnlineKorban meninggal akibat bom bunuh diri di masjid menjadi 95 orang.
Weiterlesen »
Sebut Serangan Teroris, Arab Saudi Kutuk Bom Bunuh Diri di PakistanArab Saudi mengutuk aksi bom bunuh diri di masjid Pakistan yang menewaskan lebih dari 80 orang, menyebutnya sebagai serangan teroris mematikan. Arab Saudi mengutuk...
Weiterlesen »
Cabuli Lima Siswa di Perpustakaan Sekolah, Kadis: Guru AH Mengaku Hanya Pegang-Pegang Saja |Republika OnlineKadisdik Trenggalek sebut pelaku yang juga guru mengaku hanya memegang lima siswanya.
Weiterlesen »