Menteri PPPA: Tidak Ada Toleransi untuk Kasus Kekerasan Seksual

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Menteri PPPA: Tidak Ada Toleransi untuk Kasus Kekerasan Seksual
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 51%

Menteri PPPA Bintang Puspayoga mengapresiasi langkah kepolisian dalam menindak kasus kekerasan seksual dengan terdakwa Moch. Subchi Al Tsani (MSAT).

JawaPos.com – Molor hingga tiga tahun, kasus kekerasan seksual dengan tersangka Moch. Subchi Al Tsani didesak untuk segera disidangkan. Selain demi kepastian hukum bagi tersangka, juga untuk pemulihan korban yang komprehensif.

Baca juga:Minta Mas Bechi Dihukum Maksimal, KemenPPA: Tak Ada ToleransiDi samping itu, lanjut dia, korban juga bisa lekas mendapatkan ganti rugi, penanganan, dan pemulihan, baik trauma psikologis maupun martabatnya di tengah-tengah masyarakat. ”Saya mengapresiasi keberanian korban dan saksi korban untuk speak up, melaporkan kasus kekerasan seksual yang dialaminya,” tuturnya.

Baca juga:Bechi Ditunggu Pasal Berlapis, Langsung Masuk Sel IsolasiLebih lanjut, Bintang menyampaikan, di dalam UU TPKS pasal 19 dinyatakan secara jelas bahwa setiap orang yang dengan sengaja mencegah, merintangi, atau menggagalkan secara langsung atau tidak langsung penyidikan, penuntutan, dan/atau pemeriksaan di sidang pengadilan terhadap tersangka, terdakwa, atau saksi dalam perkara tindak pidana kekerasan seksual dapat dipidana. Ancaman hukumannya paling lama lima tahun.

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

jawapos /  🏆 35. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Soal Pencabulan, Menteri PPPA : Jangan Ada Toleransi! |Republika OnlineSoal Pencabulan, Menteri PPPA : Jangan Ada Toleransi!  |Republika OnlineKeberanian korban melaporkan kasus kekerasan seksual memiliki dampak luar biasa.
Weiterlesen »

Kemenag: Kekerasan Seksual di Ponpes Sudah Sejak Beberapa Tahun LaluKemenag: Kekerasan Seksual di Ponpes Sudah Sejak Beberapa Tahun LaluKekerasan seksual terbaru di Jatim ada dua kasus, yaitu di Pondok Pesantren Banyuwangi dan Jombang.
Weiterlesen »

Soal Pencabulan, Menteri PPPA : Jangan Ada Toleransi! |Republika OnlineSoal Pencabulan, Menteri PPPA : Jangan Ada Toleransi!  |Republika OnlineKeberanian korban melaporkan kasus kekerasan seksual memiliki dampak luar biasa.
Weiterlesen »

Dejavu Kasus Pria Gesek Kemaluan ke Penumpang KRL PerempuanDejavu Kasus Pria Gesek Kemaluan ke Penumpang KRL PerempuanAksi pelecehan seksual terulang di KRL. Terbaru, ada kasus pelecehan seksual di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan.
Weiterlesen »

Komnas HAM Dorong Polri Terapkan UU TPKS Jerat Pelaku Kejahatan SeksualKomnas HAM Dorong Polri Terapkan UU TPKS Jerat Pelaku Kejahatan SeksualKomnas HAM Dorong Polri Terapkan UU TPKS Jerat Pelaku Kejahatan Seksual: Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI mendesak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) segera menerapkan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) untuk…
Weiterlesen »

Besok Masjid-masjid Bagikan Daging Sapi, Tolong Bagian Ini Jangan DimakanBesok Masjid-masjid Bagikan Daging Sapi, Tolong Bagian Ini Jangan DimakanMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan ada beberapa bagian hewan kurban tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi. Bagian tersebut bahkan disarankan untuk...
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-16 05:57:55