Mustafa Kemal Ataturk, Presiden Pertama Turki Memberi Perempuan Hak Memilih TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini, 12 Maret, merupakan hari kelahiran tokoh besar asal Turki, yakni Mustafa Kemal Ataturk. Ia dikenal sebagai Bapak Turki, yang berjasa melahirkan Turki sebagai negara modern.Mustafa Kemal Ataturk merupakan seorang panglima sekaligus seorang revolusioner yang berperan besar dalam pendirian Republik Turki. Ia adalah presiden pertama Turki, dan reformasinya telah memodernisasi negara itu.
Baca: Mustafa Kemal Ataturk, Bapak Bangsa Turki yang Dikagumi SoekarnoSelalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Pertemuan Rusia-Ukraina di Turki Buntu Tanpa Solusi, Perang Belum UsaiMenteri Luar Negeri Rusia dan Ukraina telah bertemu secara diplomatis di Turki. Dalam pertemuan tersebut, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleb menyebut tidak ada perkembangan atau solusi berarti dari pertemuan tersebut. Selengkapnya di
Weiterlesen »
Foto : Suasana Pertemuan Tingkat Tinggi Menlu Rusia dan Ukraina di Turki | merdeka.comSuasana Pertemuan Tingkat Tinggi Menlu Rusia dan Ukraina di Turki. Menlu Rusia dan Ukraina bertemu di Turki pada Kamis (10/3/2022), dalam perundingan tingkat tinggi pertama antara kedua negara sejak Moskow menginvasi negara tetangganya itu.,Turki,Invansi Rusia,Rusia,Ukraina,Rusia dan Ukraina,Perang Rusia Ukraina,Rusia Ukraina Perang,Ragam Konten
Weiterlesen »
Sempat ‘Ditutupi’, Intip Potret Kehidupan Baru Rohimah Bersama Suami dan Mertua di TurkiSempat tak berniat publikasikan pernikahannya, intip begini momen Rohimah memamerkan perlakuan dari suami dan sang ibu mertua kepadanya saat berada di Turki.
Weiterlesen »
Pemerintah Turki Mulai Evakuasi Staf Kedutaan dari UkrainaPemerintah Turki mulai mengevakuasi staf kedutaan besarnya di Kiev. Hal ini dilakukan karena kondisi Ukraina yang terus mendapatkan serangan dari Rusia.
Weiterlesen »