Keluarnya Perpres No 32/2022 harus disikapi secara cermat dan akurat. Perpres ini masih terasa dan kental dengan urusan di hilir, dan tak menyentuh bagian hulu dari komoditas, terutama ikan dan garam. Opini AdadiKompas
Masuknya ikan, menyusul garam, dalam neraca komoditas yang dituangkan dalam Perpres No 32/2022 harus disikapi secara cermat dan akurat. Jika kita lihat konsideran kebijakan ini yaitu, Peraturan Pemerintah No 5/2021 dalam hal pergaraman dan PP No 27/ 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan Perikanan dan menjamin ketersediaan Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong , rasanya perlu kebijakan ini.
Keluarnya perpres ini masih terasa dan kental dengan urusan di hilir, dan tak menyentuh bagian hulu dari komoditas, terutama ikan dan garam. Kalau diperhatikan, ini wajar, karena arahnya untuk menjaga keseimbangan penawaran (
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Peneliti Temukan Spesies Baru Ikan Pelangi di Perairan MaladewaPara peneliti berhasil mengidentifikasi spesies baru ikan pelangi yang ditemukan di perairan dalam Maladewa. Ikan dengan nama ilmiah Cirrhilabrus finifenmaaini...
Weiterlesen »
Bank Permata (BNLI) Proyeksi Neraca Perdagangan Februari 2022 Surplus US$3,1 Miliar | Ekonomi - Bisnis.comTingginya harga komoditas dan menggeliatnya ekonomi mendorong pertumbuhan neraca perdagangan pada Februari 2022 yang diperkirakan mencapai US$3,1 miliar.
Weiterlesen »
Ekonom: Neraca Dagang Februari 2022 Bakal Surplus US$3,29 Miliar | Ekonomi - Bisnis.comEkonom Mandiri memperkirakan, neraca dagang akan mencatat surplus sebesar US$3,29 miliar pada Februari 2022, naik signifikan dari US$0,93 miliar pada Januari 2022.
Weiterlesen »
Beroperasi di Luar Wilayah Tangkapan, Kapal Ikan asal Pantura Didenda KKP Rp159 Juta - Pikiran-Rakyat.comPolair Polres Natuna menangkap kapal ikan KM SS asal Pantura di perairan Pulau Subi karena melanggar aturan dan kena denda Rp159 juta.
Weiterlesen »