Nostalgia Piala Dunia: Kisah Ahn Jung-hwan, Pahlawan di Korsel, Dipecat di Italia
FIFA berusaha menjadi penengah. Namun pihak Ahn dan Perugia tetap mempertahankan keyakinan masing-masing.
"Dia tidak akan pernah bermain lagi untuk Perugia," ujar agen Ahn Jung-hwan."Kami tidak akan pernah mempertimbangkan transfernya ke Perugia, yang memicu pembunuhan karakter terhadap Ahn hanya karena dia mencetak gol melawan Italia," lanjutnya. Usai kasus tersebut, Ahn Jung-hwan sempat berpindah-pindah klub. Mulai dari bermain di Liga Jepang, kemudian di dua klub kecil Eropa yakni Metz dan Duisburg, lalu kembali ke Liga Korea.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Daftar Kapten Tim di Piala Dunia 2022: Dari Messi, Ronaldo, hingga Son Heung-minNama-nama besar dipercaya menjadi kapten tim di Piala Dunia 2022. Di antaranya adalah Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan Son Heung-min.
Weiterlesen »
Piala Dunia 2022: Teknologi Offside Semi Otomatis Tak Bunuh Sisi Manusia Sepak BolaTeknologi offside semi otomatis menawarkan keputusan lebih cepat dan akurat. Penggunaannya diyakini dapat membantu kinerja wasit di Piala Dunia 2022.
Weiterlesen »
Sejarah Hari Ini: 8 Juli 1990 Jerman Barat Juara Piala DuniaBeragam peristiwa penting dan bersejarah terjadi di berbagai belahan dunia dari tahun ke tahun pada 8 Juli.
Weiterlesen »
Profil Zico Soree, Striker Keturunan yang Bersedia Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2023Zico Soree merupakan pemain jebolan akademi klub Belanda, PEC Zwolle.
Weiterlesen »
Alasan Spanyol Pilih Universitas Qatar di Piala Dunia 2022Dua lapangan latihan di Universitas Qatar akan digunakan secara eksklusif oleh tim nasional Spanyol.
Weiterlesen »