Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar menegaskan, indeks literasi keuangan nasional masih memiliki gap yang cukup besar.
Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Mahendra Siregar menyampaikan, indeks inklusi keuangan tahun 2022 wilayah Sumsel mencapai 88,57%, namun indeks literasi keuangan hanya menyentuh 36,88%. Sementara pada tahun 2019, indeks inklusi Sumsel di level 86,91% dan indeks literasi keuangan sebesar 32,64%.
Gap antara pemahaman dan akses di wilayah Sumsel itu lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional, yang juga masih punya jarak yang cukup lebar. Untuk skala nasional, indeks inklusi dan literasi masing-masing sebesar 85,10% dan 49,68%. "Artinya, tingkat risiko kerawanan mereka yang memiliki akses atau inklusi keuangan di Sulsel ini jauh lebih tinggi dibandingkan nasional. Jadi memang besar risikonya," ungkap Mahendra pada kuliah umum di Universitas Hasanuddin Makassar, Senin .OJK: Pinjol Ilegal Beri Dampak Negatif pada Industri Fintech Mahendra mengungkapkan, celah risiko yang ada itu kemudian dimanfaatkan dan dimanipulasi melalui berbagai modus aktivitas penipuan bahkan sejak 20-30 tahun lalu.
Dia menitip pesan kepada para mahasiswa yang nantinya mengikuti kuliah kerja nyata untuk ikut serta mengedukasi dan mendorong literasi keuangan di masyarakat guna mewaspadai persoalan risiko produk/jasa keuangan. Dari sisi pemerintah, upaya menekan risiko ini juga dilakukan melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah .OJK Dorong Industri Jasa Keuangan Terapkan GRC Terintegrasi "Jumlahnya seluruh Indonesia sudah ada hampir 480 TPAKD di tingkat kabupaten dan kota.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Ketidakpastian Hukum Redupkan Bisnis Ganja di ThailandLegalisasi ganja tak terkendali di Thailand menciptakan celah hukum yang dimanfaatkan pelaku usaha untuk berekspansi.
Weiterlesen »
Regulasi Masih Buka Celah Politik Uang dalam Pemilu Serentak 2024Politik uang masih kerap terjadi karena terdapat regulasi yang memberikan celah pelaku untuk berbuat hal tersebut.
Weiterlesen »
Pupuk Kaltim Gunakan Digitalisasi untuk Cegah Korupsi Perusahaan |Republika OnlinePKT menerapkan sistem digital delapan aplikasi mencegah adanya celah korupsi
Weiterlesen »
OJK Ungkap 2 Ancaman Mengerikan Ini Tahun DepanOtoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali bicara terkait ancaman resesi global yang akan terjadi pada 2023 mendatang.
Weiterlesen »
Waspada! 13 Asuransi Ini Sedang Dipelototi OJKAda 13 asuransi yang kini sedang diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Weiterlesen »