Omicron BA.4 dan BA.5 Masuk RI, Yakin Baru Ada 4 Kasus?

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Omicron BA.4 dan BA.5 Masuk RI, Yakin Baru Ada 4 Kasus?
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 72 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 51%

COVID-19 RI meningkat kembali sepekan terakhir, diduga gegara subvarian Omicron BA4. dan BA.5. Epidemiolog menguak potensi fenomena gunung es, ini catatannya.

Epidemiolog mengungkapkan potensi situasi COVID-19 di RI kini merupakan fenomena 'gunung es'. Foto: Antara Foto/Andreas Fitri AtmokoMenteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 sudah masuk Indonesia sejak Mei 2022, teridentifikasi pada empat kasus di Bali sejak Kamis malam. Diduga, kedua subvarian ini memicu kenaikan kasus COVID-19 RI sepekan terakhir.

"Kenaikan sesudah hari raya itu antara 27 hari sampai 35 hari, sejak hari raya besar Natal ataupun Lebaran, ini Lebaran kita kan kemarin 2 Mei, kok nggak naik, ya belum naik, karena kan biasanya kejadiannya 27 sampai 35 hari jadi kenaikan itu pertama normal setiap hari raya besar pasti ada kenaikan," ujarnya saat ditemui di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Jumat .

"Kedua, kita juga ada varian baru, varian baru juga sudah kita identifikasi tadi malam, tapi itu sebenarnya kejadiannya di akhir bulan Mei. Nah dari dua fakta itu memang pasti akan ada kenaikan," imbuh Menkes.Waswas Kasus COVID-19 RI bak Fenomena 'Gunung Es' Seiring itu, epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, menyorot rendahnya kapasitas deteksi kasus COVID-19 hampir di seluruh wilayah Indonesia. Terlebih, banyak pasien COVID-19 tidak bergejala sehingga peningkatan kasusnya tidak bisa langsung terlihat. Imbasnya lebih lanjut, penularan pada kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak berusia lima tahun ke bawah menjadi tak terdeteksi.

"Kita harus waspadai dengan kesadaran bahwa dalam penyebaran penyakit COVID-19 ini fenomena puncak gunung es itu selalu terjadi. Kemudian juga kita harus waspadai karena COVID ini didominasi oleh kasus yang tidak bergejala. Artinya, kasus sebenarnya bisa jauh lebih tinggi. Namun karena mereka tidak bergejala ," terang Dicky pada

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

detikcom /  🏆 29. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Kasus COVID-19 RI Naik, Gara-gara Omicron BA.4 dan BA.5?Kasus COVID-19 RI Naik, Gara-gara Omicron BA.4 dan BA.5?Seiring kabar ditemukan Omicron BA.4 dan BA.5 di Bali, kasus COVID-19 dalam beberapa hari terakhir nampak mengalami peningkatan. Benarkah saling berkaitan?
Weiterlesen »

Tanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5, 'Biang Kerok' COVID-19 RI Naik LagiTanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5, 'Biang Kerok' COVID-19 RI Naik LagiTanda-tanda Omicron BA.4 dan BA.5 penting diketahui masyarakat Indonesia. Pasalnya, varian ini disebut menjadi pemicu kasus virus Corona RI mulai 'ngegas' lagi.
Weiterlesen »

BA.4 dan BA.5 Diduga Bikin COVID-19 RI Ngegas Lagi, Ini Sorotan EpidemiologBA.4 dan BA.5 Diduga Bikin COVID-19 RI Ngegas Lagi, Ini Sorotan EpidemiologSubvarian Omicron BA.4 dan BA.5 sudah masuk RI sejak Mei, diduga memicu kenaikan COVID-19 RI. Sorot pentingnya booster, begini catatan epidemiolog:
Weiterlesen »

Omicron BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di Bali Sejak Mei 2022 | Kabar24 - Bisnis.comOmicron BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di Bali Sejak Mei 2022 | Kabar24 - Bisnis.comMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Budi mengatakan empat kasus BA.4 dan BA.5 terdeteksi di Bali pada Mei 2022.
Weiterlesen »

Covid-19 BA.4 dan BA.5 Teridentifikasi di IndonesiaCovid-19 BA.4 dan BA.5 Teridentifikasi di IndonesiaKementerian Kesehatan menyebut bahwa kasus Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 telah teridentifikasi di Indonesia.
Weiterlesen »

Biang Kerok COVID-19 Singapura Ngegas Lagi, Kenali Gejala BA.4 dan BA.5Biang Kerok COVID-19 Singapura Ngegas Lagi, Kenali Gejala BA.4 dan BA.5Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 diprediksi akan menjadi gelombang baru COVID-19 di Singapura pada Juli mendatang. Seperti apa sih gejalanya? Simak di sini:
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-07 22:12:21