PERHIMPUNAN Pendidikan dan Guru (P2G) mengecam sikap orang tua siswa SD Negeri 13 Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, yang baru-baru ini mencukur paksa rambut seorang guru.
PERHIMPUNAN Pendidikan dan Guru mengecam sikap orang tua siswa SD Negeri 13 Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Gorontalo, yang baru-baru ini mencukur paksa rambut seorang guru bernama Ulan Hadji . Hal itu lantaran orang tua siswa tidak menerima rambut anaknya dicukur guru, sebagai bentuk hukuman bagi anak yang dinilai tidak disiplin.
Menurutnya, guru berhak mendapatkan perlindungan dalam bekerja atas tindakan intimidasi, kekerasan, serta pelecehan terhadap profesi. Aturan ini tertuang jelas dalam Permendikbud Nomor 10 Tahun 2017, Pasal 2 ayat 1 sampai 5. Sekolah harus mereformulasi aturan mengenai atribut siswa dan tampilan rambut siswa. Asosiasi siswa rambut gondrong adalah anak nakal merupakan warisan cara pandang lama dari Orde Baru yang mesti ditinggalkan. Bahwa ciri premanisme dan anak laki-laki nakal adalah berambut gondrong.
Sebaliknya begitu pula siswa. Sebagai pendidik, guru semestinya memahami UU Perlindungan Anak, yang menekankan upaya edukatif dan menghargai keberadaan anak dengan segala hak-haknya sebagai anak. Mendisiplinkan anak tidak bisa lagi dengan mempermalukan anak, hukuman fisik, kekerasan, makian, dan teriakan. Jangan lagi mempermalukan anak di muka umum atau mencukur rambut mereka dengan asal-asalan sehingga mereka malu.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Orang Tua Siswa Potong Rambut Guru, Begini Sikap P2GGuru adalah profesi sangat terhormat yang harus dijaga martabatnya sesuai perintah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Weiterlesen »
P2G Sayangkan Aksi Orang Tua Potong Rambut Guru |Republika OnlineP2G mengimbau orang tua menjaga muruah guru
Weiterlesen »
Prof. I Wayan Widiana,Guru Besar Termuda Undiksha:Ingin Jadi Profesor, Jadi Dosen Semangat TinggiUniversitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) punya guru besar termuda. Usianya baru 37 tahun. Dia adalah Prof. I Wayan Widiana, guru besar pada program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
Weiterlesen »
Ingatkan Bahaya Vape bagi Pelajar, P2G Minta Sekolah Intensifkan PengawasanP2G mengingatkan bahaya vape atau rokok elektrik bagi pelajar. Untuk itu P2G mengingatkan sekolah untuk mengintensifkan pengawasan.
Weiterlesen »
Tak Terima Rambut Anaknya Digunting, Orang Tua Siswa Gunting Paksa Rambut GuruSeorang Guru Sekolah Dasar Negeri 13 Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Bernama Ulan Hadji Digunting Paksa Oleh Oknum Orang Tua Siswa Usai Mendisiplinkan Siswanya
Weiterlesen »