Pemerintah akan tinjau terkait besaran yang harus masuk ke cadangan devisa.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia berencana merevisi Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2019 tentang Devisa Hasil Ekspor dari Kegiatan Pengusahaan, Pengelolaan, dan/atau Pengolahan Sumber Daya Alam agar selaras dengan pertumbuhan ekspor dengan cadangan devisa.
Baca Juga Ia menjelaskan berdasarkan PP Nomor 1/2019 hanya sektor pertambangan, perkebunan, kehutanan, dan perikanan, yang diwajibkan mengisi cadangan devisa dalam negeri."Nah ini kita akan masukkan juga beberapa sektor, termasuk manufaktur. Dengan demikian kita akan melakukan revisi sehingga tentu kita berharap bahwa peningkatan ekspor dan surplus neraca perdagangan akan sejalan dengan peningkatan devisa," kata Airlangga.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Ingin Perdagangan Ekspor Naik, Pemerintah Bakal Revisi Aturan IniMenko Perekonomian Airlangga Hartarto menerangkan pemerintah akan merevisi PP Nomor 1 Tahun 2019.
Weiterlesen »
Jaga Devisa Tidak Bocor, Pemerintah Siapkan Revisi Aturan DHE |Republika OnlinePemerintah akan menyiapkan revisi aturan terkait devisa hasil ekspor.
Weiterlesen »
Wajib Pajak Segera Validasi NIK Jadi NPWP, Ini Caranya!Wajib pajak diminta segera melakukan validasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Weiterlesen »
Di Ujung Jalan, Tiba-tiba Pemerintah Ganti Baju BLU Batu BaraPemerintah mengganti baju BLU batu bara menjadi Mitra Instansi Pemerintah (MIP)
Weiterlesen »
Bangkrut dan Miskin, Sri Lanka Potong Anggaran Besar-besaranPemerintah Sri Lanka mengumumkan pemotongan belanja pemerintah yang tajam pada Selasa (10/1/2023).
Weiterlesen »