Petugas Gulkarmat Jaktim terkendala tidak adanya pusaran air saat mencari Hafid Maulana (15) korban tenggelam di saluran Tarum Barat Kalimalang.
Petugas melakukan pencarian korban tenggelam di Kalimalang, Jakarta, Kamis . ANTARA/Yogi RachmanJakarta - Petugas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur terkendala tidak adanya pusaran air saat mencari Hafid Maulana korban tenggelam di saluran Tarum Barat Kalimalang.
Mengingat tidak adanya pusaran air maka petugas harus menyisir aliran Kalimalang dengan menggunakan perahu karet. Petugas akhirnya menghentikan sementara proses pencarian Hafid dan rencananya akan dilanjutkan pada esok hari.Subiyanto mengatakan kejadian tenggelamnya Hafid Maulana berawal saat bocah tersebut sedang menemani ayahnya yang sedang mencuci sepeda motor di pinggir Kalimalang.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Kerahkan Penyelam, Petugas masih Cari Anak Tenggelam di CirebonTim SAR melakukan pencarian dengan menyisir air menggunakan LCR di sekitar lokasi kejadian.
Weiterlesen »
Korban Tenggelam di Pangandaran Rombongan Ikatan Remaja Masjid |Republika OnlineSatu korban dilaporkan masih dalam pencarian.
Weiterlesen »
Kaca KRL Pecah Dilempari Batu di Stasiun Duri, KAI Pastikan Tak Ada KorbanAkibat aksi pelemparan batu tersebut, kaca di kereta ke-4 dari belakang pecah. Petugas Pengawal KRL dan Petugas On Train Cleaning lantas menjaga jendela yang pecah serta membersihkan serpihan kaca yang ada.
Weiterlesen »
Ustaz di Cianjur Diusir Usai Cabuli Santri, Korban Trauma Tak Ingin Menikah - Pikiran-Rakyat.comSempat buat heboh warga Cianjur, ustaz diduga mencabuli santri dengan dalih untuk menurunkan ilmunya, korban trauma tak ingin menikah.
Weiterlesen »
Kasus Pembunuhan Ibu oleh Anak di Sragen Karena Tak Tahan DinasihatiKasus pembunuhan ibu oleh anak kandung di latar belakangi pelaku yang tak tahan terus dinasihati korban untuk mencari pekerjaan yang layak.
Weiterlesen »