Minimnya modal kerja jadi salah satu masalah yang terjadi pada UMKM. Bagaimana solusimnya?
Usaha kecil menengah alias UMKM memiliki kontribusi besar ke perekonomian Indonesia. Hanya saja, Kementerian Koperasi dan UMKM memperkirakan saat ini baru sekitar 3,18% pelaku UMKM yang bisa tumbuh jadi pengusaha mapan.
Melihat situasi ini, Kabid Keuangan dan Perbankan BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Anggawira mengatakan pelaku usaha kecil harus lebih banyak memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mendapatkan alternatif modal kerja. Salah satunya adalah lewat dana dari fintech alias pinjaman online.
Ketua BPD Hipmi Lampung Ahmad Giri Akbar juga mengatakan pengusaha harus bisa menggunakan kemajuan teknologi dengan adanya fintech.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
PTPP Sediakan Mayoritas Lahan Rest Area KM 260 Brebes untuk UMKM | Market - Bisnis.comRest Area KM 260 Banjaratma dikelola oleh PT PP Sinergi Banjaratma yang merupakan perusahaan afiliasi yang kepemilikan sahamnya dimiliki oleh PTPP, PT PP Properti Tbk, dan perusahaan BUMN lainnya.
Weiterlesen »
Dongkrak Pendapatan UMKM dengan Festival Kuliner |Republika OnlineTransaksi rata-rata per hari festival kuliner tembus 60-90 juta rupiah.
Weiterlesen »
Menkop Teten Masduki: Mal dan Rest Area Tidak Perlu Takut Jual Produk UMKMMenkop UKM beranggapan meski ada yang punya pemikiran produk UMKM murah, tak ada salahnya menaikkan harga bila produk berkualitas bagus. Via detik_jateng
Weiterlesen »
BI Berupaya Perkuat Jaringan UMKM se-Solo Raya, Gibran Beri CatatanGibran Rakabuming Raka mengapresiasi acara kenduren UMKM yanng digelar oleh BI Surakarta. gibran
Weiterlesen »
Pemberdayaan SDM Diperlukan Agar UMKM Bisa Dorong Ekonomi DaerahAspek sumber daya manusia (SDM) usaha mikro kevil dan menengah (UMKM) dinilai perlu terus didorong sehingga dapat menjadi penopang pertumbuhan ekonomi daerah. Peran...
Weiterlesen »