Perjuangan Nono Bocah SD Juara Kompetisi Matematika Dunia, Tiap Hari Tempuh 4 Km ke Sekolah Sindonews BukanBeritaBiasa .
Nono yang merupakan anak petani di Kupang menyabet gelar juara dalam International Abacus World Competition, Abacus Brain Gym 2022 mengalahkan 7.000 peserta.Kemampuan berhitungnya ini di atas rata-rata meski tinggal di daerah terpencil di Desa Retraen, Kecamatan Amarasi selatan, Kupang. Rumahnya yang ditinggalinya sederhana, berdinding batako yang belum diplester. Di rumah inilah Nono belajar secara tekun dengan mentor ayahnya.
Perjuangannya tiap hari untuk menempuh pendidikan dimulai saat Nono harus menempuh perjalanan 4 Km menuju sekolahnya, SD Inpres Buraen 2, Kupang, Nusa Tenggara Timur . Dia berangkat sekolah diantar ayahnya, Rafli Meo Tnunay, seorang petani sederhana di Desa Retraen. Rafli merupakan sosok yang memoles dan membimbing Nono hingga akhirnya meraih prestasi gemilang. Sang ayah rutin untuk membimbing dan mengajari anaknya belajar.
"Rutinitas anak saya setiap hari bangun pagi pukul lima. Dia baca Alkitab, berdoa lalu mempersiapkan diri ke sekolah. Bila sempat, pagi hari sudah mengerjakan soal hitungan matematika dan kami bimbing," ujar Rafli dikutip, Jumat .Rafli mengungkapkan bahwa anaknya ini punya kecepatan berhitung di atas rata-rata yang terus diasah dengan belajar secara rutin.Terbukti Nono sudah bisa menghitung cepat, baik perkalian, pertambahan maupun pembagian di pecahan puluhan.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Bocah Jenius Nono dari NTT Juara Dunia Matematika, AS dan Qatar TaklukBocah jenius Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay atau Nono asal NTT mengalahkan tujuh ribu peserta dari berbagai negara, termasuk Qatar dan AS. Ia juara dunia matematika
Weiterlesen »
Nono Bocah SD Juara Matematika Dunia Terinspirasi Yohanes SuryaNono sang juara pertama International Abacus World Competition 2022 tertarik matematika sejak usia 5 tahun. Terinspirasi fisikawan Yohanes Surya.
Weiterlesen »
Nono, Bocah Jenius Asal NTT Juara Dunia Matematika, Bercita-cita Jadi Elon MuskCaesar yang akrab disapa Nono peraih juara matematika dunia itu ternyata bercita-cita menjadi seperti Elon Musk.
Weiterlesen »
Mengenal Nono, Bocah SD yang Menjuarai Kompetisi Matematika DuniaFOTO Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay atau Nono menjadi juara pertama International Abacus World Competition 2022. Nano suka matematika sejak usia 5 tahun.
Weiterlesen »
Kalahkan 7.000 Peserta Seluruh Dunia, Bocah NTT Usia 7 Tahun Raih Juara 1 Matematika |Republika OnlineBocah yang akrab disapa Nono, berhasil mengalahkan 7.000 peserta dari seluruh dunia.
Weiterlesen »
Perjuangan Nono di Kompetisi Matematika Dunia, Listrik Padam Saat BerlombaNuryati Seran, ibunda Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay alias Nono menceritakan perjuangan buah hatinya dalam kompetisi matematika internasional.
Weiterlesen »