Rahmad mengatakan tanda-tanda kenaikan ekonomi nasional jelas terlihat, namun masyarakat juga harus memahami ada potensi resesi tahun depan.
Liputan6.com, Jakarta - Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia Rahmad Handoyo mengajak masyarakat mendukung keputusan pemerintah dalam menetapkan Upah Minimum Provinsi 2023. Menurutnya, penetapan UMP sudah berdasarkan telaah terhadap kondisi ekonomi.
BACA JUGA: UMP Kalsel Naik 8,38 Persen, Diterima Organisasi Buruh BACA JUGA: UMP Jabar 2023 Naik Jadi Rp1,9 Juta, Disnaker Sebut Ridwan Kamil Selamatkan Buruh dan Dunia Usaha Baca Juga Rahmad memaklumi masyarakat protes mungkin karena kenaikan UMP tidak sesuai harapan. Apalagi, kenaikan UMP dua tahun belakangan sangat kecil. Tapi, menurut dia, masyarakat juga harus menghormarti kepentingan nasional.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah merilis Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum 2023. Aturan ini telah diundangkan pada 17 November 2022.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
BKKBN Ungkap Potensi Resesi Seks di Indonesia |Republika OnlineProses Indonesia untuk mengalami resesi seks dinilai masih panjang.
Weiterlesen »
Begini Ramalan Industri Asuransi Tahun Depan di Tengah Ancaman Resesiindustri asuransi diramal akan tetap kuat di tengah ancaman resesi global di tahun depan.
Weiterlesen »
Kata Bos OJK Kita Jangan Takut Sama Resesi, Indonesia Jagoan!Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengajak industri untuk tidak gentar menghadapi isu resesi tahun depan.
Weiterlesen »
Bos OJK Ramal Negara Maju Masuk Jurang Resesi di 2023Peluang besar terjadinya resesi di negara maju ditandai dengan masih tak terkendalinya laju inflasi hingga memasuki akhir 2022.
Weiterlesen »
OJK: Resesi 2023 Dialami Negara Maju, Bukan Indonesia | merdeka.comKetua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan, potensi terjadinya resesi global di tahun 2023 akan dialami oleh negara-negara maju. Sebaliknya, Indonesia justru akan terhindar dari ancaman situasi ekonomi buruk tersebut.
Weiterlesen »
Resesi Bukan Penyebab Gelombang PHK di Akhir 2022Ribuan pekerja Indonesia terhempas badai PHK disebabkan oleh kelesuan pasar global. Begini penjelasan lebih lanjut oleh Piter Abdullah, Direktur Eksekutif Segara Institute.
Weiterlesen »