Ramai Netizen Protes Menkes yang Minta Orang Kaya Tak Bebani BPJS Kesehatan

Deutschland Nachrichten Nachrichten

Ramai Netizen Protes Menkes yang Minta Orang Kaya Tak Bebani BPJS Kesehatan
Deutschland Neuesten Nachrichten,Deutschland Schlagzeilen
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 65 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Netizen ramai komentari pernyataan Menkes yang mengatakan agar orang kaya diharap jangan membebani BPJS dan negara. Bagaimana menurut detikers?

wajib atau tidak bagi semua masyarakat. Mengingat, belakangan pemerintah mendorong agar masyarakat wajib memiliki BPJS Kesehatan yang nantinya juga menjadi berbagai syarat keperluan administrasi.

"Tanya aja, BPJS itu wajib diikuti setiap warga tidak sih? Kalau nggak ikut, boleh nggak? Kalau si konglomerat ikut BPJS, menurut saya juga nggak salah kalau dia juga dapat manfaat BPJS," ujar akun @Mik*****, dikutip dari Twitter, Selasa . Akun lain juga mengatakan bahwa dirinya selama ini memiliki asuransi swasta. Namun, karena wajib memiliki BPJS Kesehatan dia setiap bulannya juga harus membayar iuran.tidak dipakai, dan kemungkinan uangnya digunakan untuk orang yang tidak mampu. Menurut akun @Vit**** seharusnya iuran yang tidak dipakai dengan orang yang mampu itu, menjadi membantu BPJS dan negara.

"Terus kenapa semua harus punya BPJS ya? Kami punya asuransi swasta yang dipakai terus.. sementara BPJS bayar terus nggak pernah pakai sekalipun.. kelas 1 lagi... nah yang kaya kami pasti banyak, uangnya dipakai bantu yang nggak mampu? Kalau iya artinya kami-kami bantu negara bukan bebani," tuturnya.

"Dear, bapak Menteri yang terhormat, saya bayar iuran BPJS langsung dari potong gaji tiap bulan loh. Masa disuruh tak bebani BPJS/negara? ya kalo gitu itu BPJS nggak usah diwajibkan toh, yang mampu biar pake asuransi swasta aja," tulis akun @xx***.Lihat Video: Konglomerat Membebani BPJS Kesehatan, Pasang Ring Jantung Rp 150 Juta

Wir haben diese Nachrichten zusammengefasst, damit Sie sie schnell lesen können. Wenn Sie sich für die Nachrichten interessieren, können Sie den vollständigen Text hier lesen. Weiterlesen:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen

Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.

Menkes Pede BPJS Kesehatan Tak Defisit Sampai 2024Menkes Pede BPJS Kesehatan Tak Defisit Sampai 2024Pemerintah akan menjaga neraca keuangan BPJS Kesehatan tetap surplus hingga Desember 2024.
Weiterlesen »

Menkes Ungkap Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Dihapus Total 2025Menkes Ungkap Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan Dihapus Total 2025Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan penerapan dari Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) BPJS Kesehatan akan berlaku 100% pada 2025.
Weiterlesen »

Menkes Curiga Banyak Konglomerat Berobat Dibayarin BPJS KesehatanMenkes Curiga Banyak Konglomerat Berobat Dibayarin BPJS KesehatanMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin curiga banyak orang kaya termasuk konglomerat berobat menggunakan BPJS Kesehatan.
Weiterlesen »

DPR & Menkes Rapat 9 Jam Bahas BPJS Kesehatan, Ini Hasilnya!DPR & Menkes Rapat 9 Jam Bahas BPJS Kesehatan, Ini Hasilnya!DPR dan Menteri Kesehatan rapat selama 9 jam membahas KRIS BPJS Kesehatan.
Weiterlesen »

Menkes Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik hingga 2024Menkes Pastikan Iuran BPJS Kesehatan Tidak Naik hingga 2024Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan pemerintah tidak akan menaikkan tarif iuran BPJS Kesehatan sampai tahun 2024
Weiterlesen »

Menkes Targetkan Penghapusan Kelas Layanan BPJS Kesehatan di Tahun 2025Menkes Targetkan Penghapusan Kelas Layanan BPJS Kesehatan di Tahun 2025Menkes menjelaskan kelas 1, 2, dan 3 layanan BPJS Kesehatan dihapuskan agar seluruh peserta mendapatkan standar pelayanan yang sama.
Weiterlesen »



Render Time: 2025-04-22 01:48:06