Rupiah Dekati Rp 15.000/USD, Begini Efeknya ke Daya Saing RI
Jakarta, CNBC Indonesia-
Kenaikan suku bunga negara maju telah mendorong terjadinya outflow dan pelemahan nilai tukar mata uang negara emerging termasuk Rupiah. Namun demikian, Kepala Ekonom BCA, David Sumual menyebutkan pelemahan Rupiah cukup rendah dibanding negara lain ditopang kondisi fundamental Indonesia yang cukup baik, Meskipun dampaknya ke impor dan sektor manufaktur harus diwaspadai.
Seperti apa dampak pelemahan Rupiah bagi ekonomi RI? Selengkapnya simak dialog Muhammad Gibran dengan Kepala Ekonom BCA, David Sumual dalam Squawk Box,
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Rupiah Lemas Dekati Rp 15.000/US$, Ini Penjelasan BIMata uang Garuda sudah merosot dalam 4 pekan beruntun.
Weiterlesen »
Sudah 4 Pekan Jeblok, Rupiah Tembus Rp 15.000/US$ Hari Ini?Rupiah sepanjang pekan lalu melemah 0,61% melawan dolar Amerika Serikat ke Rp 14.935/US$.
Weiterlesen »
Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah Mendekati Rp 15.000Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan pagi hari ini, Senin (4/7/2022), terpantau melemah ke kisaran Rp 14.950.
Weiterlesen »
Mata Uang Asia Menguat, Rupiah Terpuruk Dekati Rp15.000/US$Rupiah kembali melemah melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Senin (4/7/2022)
Weiterlesen »
Analis: Suku Bunga The Fed dan Ancaman Resesi Biang Kerok Rupiah Jatuh Hampir Rp 15.000/USD - Tribunnews.comAnalis berpendapat, pemicu utama pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS adalah sentimen Bank Sentral AS atau The Fed dan isu resesi.
Weiterlesen »