Pengurus Seknas Jokowi mengatakan penerus Jokowi haruslah sosok yang mampu meneruskan apa yang telah dijalankan agar Indonesia benar-benar tampil sebagai negara maju dan kuat.
DUA periode kepemimpinan Presiden Joko Widodo telah memberi bukti bahwa ketahanan ekonomi bangsa semakin kuat, pembangunan merata, serta semakin disegani di dunia internasional.
"Kalau ke depan pemimpin Indonesia tidak sevisi dengan Pak Jokowi, maka bangsa ini bisa kembali mundur," kata Monisyah Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Seknas Jokowi. Menurutnya, penting bila pemimpin bangsa selanjutnya bisa meneruskan visi-misi Jokowi. Sebab dengan begitu, maka pembangunan akan berjalan berkesinambungan. "Karena itu, Seknas Jokowi memilih tegak lurus dan setia pada Presiden Jokowi, sampai beliau memutuskan akan mendukung siapa pada Pilpres 2024 nanti. Kita tunggu arahan beliau, sehingga arah dukungan yang akan kita berikan jelas," ujarnya.
"Sedikit banyak kami sudah menangkap apa yang menjadi keinginan Pak Jokowi. Hanya saja, kami baru menduga-duga. Nanti, Pak Jokowi yang akan memutuskan," tukasnya.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Jokowi Minta PLN dan Pertamina Tak Hanya Andalkan Subsidi, Harus Ada Efisiensi | merdeka.com'Ada subsidi dari Menkeu tanpa ada usaha efisiensi di PLN dan di Pertamina. Ini yang dilihat publik kok enak banget?,' kata Jokowi.
Weiterlesen »
1.587 Km Jalan Tol Nasional Beroperasi di Era Jokowi - foto Tempo.coSebanyak 63,48 persen dari total 2.499,94 km panjang jalan tol nasional mulai beroperasi pada masa pemerintahan Presiden Jokowi
Weiterlesen »
Megawati akan Buka Rakernas II PDIP di Jakarta, Jokowi Beri SambutanRakernas II PDIP di Sekolah Partai DPP PDIP akan dibuka oleh Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi memberikan sambutan.
Weiterlesen »
Jokowi Pastikan tidak Ada Penghapusan Subsidi BBM, LPG 3 Kg dan ListrikPresiden pun meminta seluruh kementerian/lembaga, BUMN dan pemerintah daerah untuk menghapus belanja barang dan jasa yang tidak penting.
Weiterlesen »