Serangan Penyakit Jadi Alasan Harga Cabai Melonjak
Bisnis.com, JAKARTA – Petani cabai melaporkan kondisi kenaikan harga cabai saat ini sebagai buntut dari serangan penyakit antraknosa atau patek yang merusak tanaman dan menyebabkan petani gagal panen.
“Bisa dipastikan tanah di kondisi sekarang ini karena tidak sehat. Selama ini nggak pernah diperhatikan sama petani, dia nggak pernah tahu dan gak ada yang kasih tahu. Hujan menambah tadinya rusak 70 persen, jadi rusak 90 persen,” jelas Abdul, Selasa . Akibatnya, pasokan otomatis menurun dan stok cabai di pasaran menjadi sedikit. Harga pun perlahan melambung sejak pertengahan Mei 2022. Normalnya, harga cabai berada di rentang Rp40.000 hingga Rp60.000 per kilogram.
Harga cabai di tingkat petani pun melonjak saat ini mencapai Rp70.000 hingga Rp80.000 per kilogram. “Wajar di eceran harga sudah tinggi karena harga di tingkat petani saja sudah Rp70.000 hingga Rp80.000 per kilogram,” lanjut Abdul.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Edy Rahmayadi Berandai Jadi Vladimir Putin: Sudah 3 Tahun Lalu Ukraina Saya Serang - Pikiran-Rakyat.comEdy Rahmayadi menambahkan perang Ukraina hanya berpengaruh kecil bagi perekonomian. Karena kata dia, tambang minyak juga ada di Sumut.
Weiterlesen »
Edy Rahmayadi Berandai Jadi Vladimir Putin: Sudah 3 Tahun Lalu Ukraina Itu Saya Serang - Pikiran-Rakyat.comEdy Rahmayadi menambahkan perang Ukraina hanya berpengaruh kecil bagi perekonomian. Karena kata dia, tambang minyak juga ada di Sumut.
Weiterlesen »
Terserang Hama Patek, Produksi Cabai di Banjarnegara Turun Hingga 50 PersenSaat harga cabai melambung, petani cabai di Banjarnegara, Jawa Tengah justru mengalami gagal panen akibat serangan hama. Produktivitas petani turun 50 persen.
Weiterlesen »
Krisis Listrik India, Harga Batu Bara Acuan Tembus US$323,91 per Ton | Ekonomi - Bisnis.comHarga Batubara Acuan (HBA) Juni 2022 naik 17 persen menjadi US$323,91 per ton dari Mei lalu.
Weiterlesen »
Harga Minyak Tinggi, Kilang Minyak dari Asia Minta Tambahan Volume | Ekonomi - Bisnis.comMinyak mentah dari Saudi menjadi sangat laris di antara perusahaan penyuling di Asia seperti Jepang dan Korea Selatan.
Weiterlesen »