Serangan rudal Rusia di wilayah Odesa Ukraina, Jumat (1/7) dini hari menewaskan sedikitnya 17 orang. Puluhan orang terluka dalam serangan tersebut. Setidaknya salah satu sasaran adalah gedung tempat tinggal.
Serangan rudal Rusia di wilayah Odesa, Ukraina, Jumat dini hari menewaskan sedikitnya 17 orang. Puluhan orang terluka dalam serangan tersebut. Setidaknya salah satu sasaran adalah gedung tempat tinggal.
Rusia telah menggunakan pulau di Laut Hitam di dekat kota pelabuhan Odesa itu sebagai tempat pendaratan setelah merebutnya pada tahap awal perang, meluncurkan serangan ke Ukraina dari pulau itu dan memantau pengiriman barang dari pelabuhan Ukraina. Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah meninggalkan pulau kecil itu “sebagai simbol niat baik” setelah menyelesaikan misinya di sana.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
17 Orang Tewas Setelah Rudal Rusia Targetkan Wilayah Dekat Odesa |Republika OnlineSatu rudal menghantam sebuah gedung sembilan lantai pada dini hari.
Weiterlesen »
Rusia Lancarkan Serangan Rudal ke Odesa, 10 TewasSerangan itu dilakukan sehari setelah Ukraina mengusir pasukan Rusia dari pos strategis Laut Hitam di Pulau Ular. Seorang pejabat regional mengatakan serangan rudal...
Weiterlesen »
![[POPULER GLOBAL] Reaksi Media Rusia atas Kunjungan Jokowi ke Ukraina | Rusia Tingkatkan Serangan setelah Jokowi Berkunjung](https://i.headtopics.com/images/2022/7/1/kompascom/populer-global-reaksi-media-rusia-atas-kunjungan-jokowi-ke-ukraina-rusia-tingkatkan-serangan-set-1542640256167448578.webp?w=640)
[POPULER GLOBAL] Reaksi Media Rusia atas Kunjungan Jokowi ke Ukraina | Rusia Tingkatkan Serangan setelah Jokowi BerkunjungKutipan dari media Rusia yang membahas kunjungan Jokowi ke Ukraina jadi yang paling banyak dibaca.
Weiterlesen »
Putin Disebut Ganti Lagi Komandan Serangan Rusia ke Ukraina, Jagal Suriah Gagal?Presiden Rusia Vladimir Putin dikabarkan telah mengganti lagi posisi komandan serangan Rusia ke Ukraina.
Weiterlesen »