Kereta Rel Listrik (KRL) Jogja-Solo sudah satu tahun beroperasi dan telah melayani sekitar 2 (dua) juta pergerakan penumpang di kawasan aglomerasi Solo – Yogyakarta.
Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Webinar memperingati 1 tahun pelayanan KRL Solo-Jogja bertema “Makin Cepat, Makin Dekat, Makin Erat” yang diselenggarakan PT. Kereta Commuter Indonesia , Jumat .
Sebelum ada kereta, lanjut Menhub, masyarakat Solo-Jogja mengandalkan transportasi jalan untuk mobilitas sehari-hari. Hal ini menyebabkan tingginya konsumsi bahan bakar minyak yang menyebabkan tingginya emisi dan polusi udara. “Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, operator, dan juga para pemangku kepentingan terkait agar angkutan massal di Solo-Jogja semakin terintegrasi antar modanya sehingga semakin mudah diakses,” ujarnya.
Deutschland Neuesten Nachrichten, Deutschland Schlagzeilen
Similar News:Sie können auch ähnliche Nachrichten wie diese lesen, die wir aus anderen Nachrichtenquellen gesammelt haben.
Undang Wali Kota - Menhub, KCI Sapa Pengguna KRL Jogja-Solo via WebinarPT KAI Commuter bersama Solopos menyapa pengguna KRL Solo-Jogja melalui webinar yang disiarkan dan bisa diikuti secara langsung oleh masyarakat umum, Jumat (4/3/2022).
Weiterlesen »
KRL Solo-Jogja Berhasil Dukung Percepatan Mobilitas Harian MasyarakatKRL Solo-Jogja dianggap berhasil memberikan kontribusi dalam upaya mewujudkan layanan transportasi yang ideal dan mempercepat mobilitas harian masyarakat.
Weiterlesen »
KRL Jogja-Solo Tekan Konsumsi BBM hingga 51 PersenPemerintah berharap ke depan tingkat konversi kendaraan pribadi beralih ke KRL Jogja-Solo dapat mencapai 50 persen.
Weiterlesen »
KRL Solo-Jogja Moda Transportasi Darat Paling DiminatiKRL Solo-Jogja menjadi moda transportasi darat yang paling diminati warga di Kota Solo.
Weiterlesen »
Warga Solo Meninggal Kecelakaan di Jl. Solo-Jogja, Begini Kata PolisiPolisi mendalami penyebab dua pengendara motor asal Kota Solo meninggal setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di Jl. Jogja-Solo, tepatnya di Desa Geneng, Prambanan, Klaten, Jumat (4/3/2022) pukul 05.30 WIB.
Weiterlesen »
Lahan Kena Tol Solo-Jogja, 64 Keluarga di Klaten Mundur dari PKH64 keluarga mundur dari Program PKH karena lahan terkena tol Solo-Jogja merupakan warga Kecamatan Polanharjo, Karanganom, Ngawen, dan Ceper.
Weiterlesen »